ABSTRAKSetelah masa kolonial Portugis di Makau berakhir, sejumlah bangunan, nilai sejarah, dan budaya Portugis yang berkembang di Makau sejak abad 16 masih terpelihara baik sebagai peninggalan berharga yang membentuk identitas Makau saat ini. Pemerintahan Komunis Republik Rakyat Tiongkok tidak hanya memelihara peninggalan tersebut, melainkan juga memanfaatkannya untuk mewujudkan Makau sebagai pusat wisata dan hiburan dunia. Penelitian ini menjelaskan bagaimana peninggalan kolonial Portugis bisa berada di Makau, apa saja peninggalan Portugis, dan bagaimana pemanfaatannya dalam pengembangan pariwisata Makau saat ini melalui metode penelitian pendekatan sejarah yang mengacu pada teori dan konsep pariwisata. Hasilnya antara lain menunjukkan bahwa, peninggalan Portugis dimanfaatkan sebagai ikon penting dalam pengembangan pariwisata Makau yang merupakan sektor perekonomian masyarakat Makau paling utama pada masa ini.
ABSTRACT<>br>
After the Portuguese colonial period in Macau ended, a number of Portuguese buildings, traces of history, and culture that had influenced Macau since the 16th century are well preserved as valuable heritage which had formed Macau 39 s identity today. The Communist Government of the People 39 s Republic of China is not only preserving the relics, but also using them to accomplish their vision making Macau as world 39 s tourism and leisure center. This research explains how Portuguese colonial relics can exist in Macau, what Portuguese relics are, and how they are utilized in the development of Macau tourism nowadays, through historical research methods that refer to the theory and concept of tourism. The results show that Portuguese relics are used as an important icon of Macau 39 s tourism which are giving big impact to Macau 39 s economic sector at this time.