UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Meneliti wacana baru confidently beautiful dalam ajang Miss Universe = Examining the new discourse of confidently beautiful in Miss Universe pageant

Prabu Rabbani Kapriadi; Lucia Lusi Ani Handayani, supervisor (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018)

 Abstrak

ABSTRAK
Sejak awal penciptaannya, ajang kecantikan Miss Universe telah menarik banyak sambutan kontroversial dari banyak pihak. Terlebih, kritik terhadap ajang Miss Universe dan kontes kecantikan sejenis lainnya masih berlanjut hingga saat ini. Sehingga, pemilik terbaru dari organisasi Miss Universe, WME IMG mencoba melakukan terobosan baru dengan memperbarui wacana sekaligus slogan yang berjudul Confidently Beautiful . Konteks utama wacana barunya adalah mematahkan stereotip ajang Miss Universe dengan berfokus pada isu pemberdayaan perempuan. Artikel ini membahas apakah organisasi Miss Universe telah berhasil menjalankan strateginya dalam memecahkan stereotip kontes kecantikan yang dianggap hanya untuk mengotentikasi dan mengeksploitasi wanita. Temuan penelitian ini juga mengungkapkan bahwa isu-isu seperti objektivitas dan kapitalisme perempuan masih dapat ditemukan dalam ajang Miss Universe walaupun wacananya telah berubah. Studi ini memberikan kerangka gambaran untuk memahami mengapa ada objektivitas perempuan dan bagaimana cara kerjanya dalam kontes kecantikan.

ABSTRACT
Since the very beginning of its creation, Miss Universe Pageant has attracted quite controversial acceptance from many parties. Moreover, criticism towards the Miss Universe Pageant and other similar beauty pageants still continue until now. As a result, the latest owner of Miss Universe Organization, WME IMG is trying to make a new breakthrough by renewing a discourse as well as a motto titled Confidently Beautiful . The main context of its new discourse is to break the stereotype of Miss Universe Pageant by focusing on women empowerment issues. This article examines whether Miss Universe Organization has succeeded in executing its strategy in breaking the stereotype of beauty pageant that is considered only to authenticate and exploit women. The research findings reveal that issues like women objectification and capitalism still can be found in Miss Universe eventhough its discourse has changed. This study provides a framework for understanding why women objectification exists and how it works in beauty pageant.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Pdf-Prabu Rabbani Kapriadi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 19 pages : illustration ; 28 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-Pdf 10-19-248297019 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20468824
Cover