ABSTRAKSebagai majalah wanita terlaris di dunia, Cosmopolitan sangat aktif dalam mengadvokasi hak perempuan, termasuk hak untuk melakukan aborsi. Artikel ini melaporkan analisis wacana tentang liputan aborsi yang dipublikasikan di majalah Cosmopolitan online pada bulan November 2016 - Februari 2017. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang digunakan Cosmopolitan dalam menyampaikan isu aborsi di Amerika Serikat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setidaknya ada tiga wacana dominan dalam liputan Cosmopolitan tentang aborsi, yaitu: otonomi, kesehatan, dan pemaksaan. Ditinjau dari teori sosial-psikologis yang dikemukakan oleh Cockrill dan Nack 2013 , penelitian ini menemukan penggunaan strategi pengelolaan stigma aborsi, yaitu rationalization, normalization, dan condemnation of condemners pada Cosmopolitan.
ABSTRACTAs the world rsquo s largest selling women rsquo s magazine, Cosmopolitan has been particularly vocal in advocating women rsquo s rights, including the right to abortion. This article reports on a discourse analysis of the abortion coverage published on Cosmopolitan online magazine during November 2016 February 2017. This study aimed to investigate the strategies used by Cosmopolitan in presenting the issue of abortion in the midst of shifting abortion climate in the U.S. The results show that there are at least three dominant discourses in Cosmopolitan rsquo s online coverage of abortion autonomy, health, and coercion. Drawing on Cockrill and Nack rsquo s 2013 social psychological framework, this study finds the use of abortion stigma management strategies, such as rationalization, normalization, and condemnation of condemners in Cosmopolitan.