ABSTRACTPenelitian ini merupakan studi tentang khalayak pustakawan dengan pendekatan analisis resepsi. Tujuan penelitian adalah mengetahui encoding tayangan bertajuk gemilang perpustakaan nasional 2016 di Tv One kepada khalayak pustakawan dan bagaimana khalayak pustakawan aktif meresepsi pesan kode dalam tayangan gemilang perpustakaan nasional 2016 di Tv One. Acara yang mengangkat topik tentang perpustakaan ini berjenis variety show. Data penelitian diperoleh dengan wawancara dan dokumentasi. temuan penelitian bahwa resepsi pustakawan ternyata memiliki pemaknaan masing-masing terhadap pesan yang disampaikan. Bisa saja tayangan tersebut dihadirkan untuk mendongkrak jumlah khalayak karena TV One barangkali dikenal dengan media yang anti mainstram atau sekedar spectacles TV One agar dianggap pelopor media yang peduli terhadap perpustakaan dan profesi pustakawan. Hasil di Tvone diketahui ada tiga pembacaan. Negotiated meaning yang bernego dengan identitasnya sebagai pustakwan yang disembunyikan ketika berinteraksi dengan profesi lainnya di masyarakat (informan Dn). Decoding oposisional dimana informan Sw memahami encoding bahwa tidak mengalami perlakuan yang tidak baik dari profesi lainnya. Posisi hegemonik-dominan ketika informan Bd dan FI menerima tayangan bertajuk "gemilang perpustakaan nasional 2016" secara penuh.