Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan bagian dan manajemen keorganisasian yang memfokuskan pada sumber daya manusia. Aset organisasi paling pentirig yang harus dimiliki perusahaan dan harus dilaksanakan oieh manajemen. Orang-orang (manusia) merupakan elemen yang ada disetiap organisasi, mereka membuat tujuan, inovasi dan berusaha mencapai tujuan organisasi. Sumber daya manusia membuat sumber daya Iainnya material, mesin (termasuk fasilitas clan energi), uang dan informasi (termasuk data) dapat bekerja. Tidak merendahkan keunggulan sumber daya lainnya yang dimiliki perusahaan, perusahaan tidak akan dapat memaksimakan produktivitas Iabanya tanpa adanya karyawan kompeten yang berdedikasi terhadap keinginan perusahaan.
Sejalan dengan perkembangan perusahaan clan perkembangan b snisnya, PT. Nutrifood Indonesia sejak tahun 1990 membentuk Departemen Training and Development (TO), yang mempunyai tugas menyelenggarakan pelatihan berdasarkan kebijakan perusahaan dan kebutuhan departemen yang ada. Tujuan utama pelatihan menurut Manajer TD adalah supaya karyawan dapat mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap mental yang baik dalarn bekerja sehingja diharapkan dapat mendukung tujuan perusahaan.
Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui dengan tingkat efektivitas manejemen pelatihan yang dikembangkan oleh Departemen Training & Development PT. Nutrifood Indonesia. Untuk keperluan ml dikumpulkan data primer dengan cara wawancara terhadap manajer Departemen TD atau yang terkait, karyawan yang sudah pernah mengikuti pelatihan Deming, dan observasi atau pengamatan langsung Sedangkan data sekunder yang berupa gambaran umum perusahaan, bidang usaha, jumlah karyawan, keadaan manajemen Departemen Training and Development, perencanaan pelatihan, dengan cara mempelajari dan mendiskusikan sumber data yang berupa dokumen.
Untuk mengetahui peningkatan pengetahuan atau keterampilan para pesertapelatihan, data yang berupa nilai pre-test dan post-test yang telah dilaksanakan oleh Departemen TD terhadap para peserta pelatihan, diolah dan dihitung besarnya Gain Ratios ratarata pada setiap angkatan dengan menggunakan rumus:
Precentage Gain Ratio = ((post- score) - (pre-score)): ((max score) - (pre-score)) X 100.
Penulis menarik kesimpulan bahwa cara menganalisis kebutuhan pelatihan masih belum dilakukan dengan benar dan disarankan agar memberikan pelatihan kepada para manajer tentang topik analisis kebutuhan pelatihan.