ABSTRACTPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rencana penggunaan dana terhadap performa operasional perusahaan setelah penawaran umum perdana di Indonesia, khususnya pada perusahaan dalam sektor perdagangan, jasa, dan Investasi, serta sektor infrastruktur utilitas dan transportasi pada periode 2008-2012. Penelitian ini menganalisis rencana penggunaan dana perusahaan yang tercantum dalam data prospektus penawaran umum perdana dan bersifat compositional data dengan estimasi teknik quantile regression. Penelitian ini menemukan bahwa perusahaan dengan performa tinggi mendapatkan keuntungan dari rencana penggunaan dana untuk investasi aset tetap dan pendanaan modal kerja terjadap performa operasional perusahaan setelah penawaran umum perdana. Sedangkan, investasi saham, termasuk akuisisi dapat menjelaskan fenomena terjadinya penurunan performa operasional perusahaan. Penelitian ini menemukan bahwa pembayaran kembali utang dan saham sekunder tidak berpengaruh terhadap performa operasional perusahaan setelah penawaran umum perdana.
ABSTRACTThis research aims to examine the effect of intended use of proceeds on companies post issue operating performance in Indonesia, especially in trade, services, and investment sector, also in infrastructure, utilities, and transportation sector during the period 2008 2012. This research investigates the disclosure of use of proceeds in Initial Public Offerings prospectus, which is a Compositional Data and estimated with Quantile Regression method. This research finds that high performing companies would be benefited from the intended use of proceeds for fixed asset investment and working capital. Meanwhile, investment in shares of stock, including acquisitions can explain the phenomenon of the decline in companies operating performance. This study findings show that both debt repayment and secondary shares didnt affect the companies operating performance after initial public offerings.