UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Anak dalam hubungan internasional: kritik terhadap diskursus power relations dalam pembentukan identitias anak = Children in international relations: critics to power relations discourse on constructing children identity

Shendy Ristandi; Ani Widyani Soetjipto, supervisor; Ni Made Martini Puteri, examiner; Shofwan Al Banna Choiruzzad, examiner; Rakhmat Syarip, examiner ([Publisher not identified] , 2018)

 Abstrak

ABSTRACT
Power relations yang sistemik menyebabkan pemaknaan anak children dan terhadap masa kanak-kanak childhood sebagai kelompok masyarakat hanya dilihat sebagai kelompok rentan. Implikasinya adalah perdebatan tentang pendefinisian anak itu sendiri, masalah representasi, dan praktik pemenuhan hak anak. Definisi anak dalam Convention on the Right of the Child 1989 merupakan definisi yang dangkal, padahal masa kanak-kanak lebih kompleks daripada sekadar itu. Dengan memetakan literatur kritis terhadap wacana anak dalam hubungan internasional, Tugas Karya Akhir ini mencoba melihat bagaimana diskursus power relations dalam sistem internasional memaknai anak. Tulisan ini bertujuan untuk melihat kesenjangan yang dirasakan dalam literatur yang ada dalam memaknai status dan identitas anak. Pada kesimpulannya, anak dalam hubungan internasional merupakan isu yang masih dikontestasikan secara politik dan sosial. Keberpihakan aktor internasional menjadi kuncinya. Diantara mereka, akademisi dan NGOs yang memiliki potensi besar terhadap pemberdayaan anak dalam hubungan internasional.

ABSTRACT
The systemic power relations cause meaning of children and childhood as a community group that considered only as a vulnerable group. The implications shows the debates on defining the child it self, the issue of representation, and the practice of the fulfillment of the right of the child. The definition gives by the 1989 Convention on the Rights of the Child is a supercial understanding, whereas the children and the childhood are more complex. By mapping the literature on children rsquo s discourse in International Relations, these final paper have to looked at how power relations of discourse in the international system positioning the children and childhood. This paper aims to see where is in the literature gap that exists in interpreting the status and identity of children. In conclusion, international actors are the key. They are scholar and NGOs who could be potentially place children as empowered groups.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Shendy Ristandi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2018
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 63 pages : illustration
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-20-314931794 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20473009
Cover