UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Mispricing pada pasar saham syariah di negara ASEAN = Mispricing on Islamic stock markets in ASEAN countries

Arienka Prilitaningtyas; Muhammad Budi Prasetyo, supervisor; Tika Arundina Aswin, examiner; Niken Iwani Surya Putri, examiner ([Publisher not identified] , 2018)

 Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat mispricing pada saham syariah di empat negara anggota ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Three-factor Asset Pricing Model oleh Fama dan French 1993 dengan data harga saham harian yang kemudian diagregasi ke dalam 25 portofolio saham yang disusun berdasarkan size dan book-to-market equity. Penelitian ini menemukan bahwa saham syariah di Indonesia dan Malaysia cenderung efisien karena tidak terdeteksi keberadaan mispricing pada kedua negara tersebut, sedangkan terdeteksi mispricing yang signifikan di Thailand dan mispricing yang marginally significant pada saham syariah di Singapura sehingga kedua pasar saham syariah tersebut terindikasi tidak efisien. Selain itu, krisis keuangan 2008 memiliki pengaruh terhadap keberadaan mispricing dan efisiensi pada pasar saham syariah di Indonesia dan Thailand. Penelitian ini melengkapi penelitian-penelitan efisiensi pada saham syariah karena menggunakan sampel yang belum pernah diteliti sebelumnya, yaitu saham syariah di ASEAN yang mayoritasnya merupakan emerging markets dan menggunakan data harian pada level individual saham bukan indeks.

ABSTRACT
The purpose of this study is to detect any mispricing on Islamic stock in four countries which are founding fathers of ASEAN Indonesia, Malaysia, Singapore, and Thailand . Fama french 1993 Three factor Asset Pricing Model is being used to held this study with daily individual stock price from June 2005 until December 2017 and later being categorized into 25 portfolios based on their size and book to market equity. This study found no evidence of mispricing on Indonesia and Malaysia Islamic stocks so that these market are efficient markets. Different evidence found on Singapore and Thailand as in those stock market significant mispricing can be found on Thailand Islamic Stock Market and marginally significant mispricing on Singapore Islamic Stock Market that indicates those markets are not efficient. Moreover, this study also found that Financial Crisis 2008 only have a significant effect in Indonesia and Thailand Islamic Stock Market. This paper gives a new insight of Islamic Stock Market Efficiencies by focusing on Islamic stock in ASEAN which is a region dominated by emerging markets and this study also use daily stock price of individual stock and not index level data.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Pdf-Arienka Prilitaningtyas.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2018
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 180 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-21-043862450 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20474284
Cover