ABSTRAKSkripsi ini membahas strategi narasi dalam komik Korea berjudul Iljimae 2009 oleh Go Wooyoung. Strategi narasi dalam komik Iljimae didiskusikan melalui plot dan tema yang disajikan pada salah satu dari delapan jilid serial komik Iljimae karya Go Wooyoung, yaitu jilid 1.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi narasi dalam Iljimae yang merupakan salah satu komik Korea tahun 1970-an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode close-reading, yaitu metode membaca dengan mendetil dan cermat terhadap apa saja yang ada dalam korpus, untuk menganalisis unsur intrinsik dalam komik tersebut, khusunya plot yang dikaitkan dengan tema. Hasil penelitian ini menguatkan penelitian terdahulu bahwa plot pada Iljimae dibangun melalui narasi gijeonche, dan menunjukkan bahwa tema dibangun melalui geukhwa. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa tema yang diusung berkaitan erat dengan situasi masyarakat Korea Selatan pada masa komik ini dibuat, yaitu adanya ketimpangan sosial yang menjelaskan lsquo;keterlantaran rsquo; sebagai identitas Korea. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bermanfaat terkait narasi pada komik. Selain itu juga diharapkan dapat memberi informasi baru bagi pembaca yang tertarik meneliti manhwa komik Korea.
ABSTRACTThis research analyzes a strategy of narration in Korean comic Iljimae 2009 by Go Wooyoung. The strategy of narration in Iljimae will be disscused from plot and theme presented in volume 1 from the complete eight volumes of the Iljimae comic series. This study will analyze the strategy of narration in Iljimae, a Korean comic from 1970 rsquo s. The method used in this thesis is close reading, a method of reading in detail and carefully about anything inside the corpus, to analyze the intrinsic of the comic especially plot in associate with theme. The result of the research strengthen previous research that plot in Iljimae built through gijeonche narration, and shows how the theme of corpus built through geukhwa. The result of this study also shows that the theme carried by the corpus is closely related to the stuation of Korean society at the time this comic was made, namely the existence of social inequality that describe Korean identitiy as lsquo neglection rsquo. This research is expected to provide useful information related to the narration in comic, as well as to provide information for readers interested in researching manhwa Korean comic.