UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Studi validasi cut-off point obesitas menurut IMT dan lingkar pinggang dengan gold standard persentase lemak tubuh pada usia 19-45 tahun di Fakultas Syari`ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung tahun 2018 = The validation study of obesity cut-off point according to BMI and waist circumference with body fat percentage gold standard in 19-45-year-old adults in the Sharia and Law Faculty of Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2018

Nur Shofia; Triyanti, supervisor; Ratu Ayu Dewi Sartika, examiner; Kusharisupeni Djokosujono, examiner; Anies Irawati, examiner; Hera Nurlita, examiner (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018)

 Abstrak

ABSTRAK
Nama : Nur ShofiaProgram Studi : Ilmu Kesehatan MasyarakatJudul : Studi Validasi Cut-Off Point Obesitas menurut IMT dan Lingkar Pinggang dengan Gold Standard Persentase Lemak Tubuh pada Usia 19-45 Tahun Di Fakultas Syari rsquo;ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Tahun 2018Pembimbing : Triyanti, SKM, M.ScObesitas merupakan faktor risiko dari berbagai penyakit tidak menular. IMT indeks massa tubuh dan lingkar pinggang adalah indikator antropometri yang sering digunakan untuk mendefinisikan status obesitas. Sejumlah penelitian menyatakan bahwa setiap populasi memerlukan cut-off point IMT dan lingkar pinggang yang berbeda untuk mengidentifikasi status obesitas. Studi ini bertujuan untuk menentukan cut-off point optimal dari IMT dan lingkar pinggang terhadap status obesitas pada pria dan wanita dewasa di Fakultas Syari rsquo;ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Sebanyak 272 subjek usia 19-45 tahun pria, n=116; wanita, n= 156 berpartisipasi dalam pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar pinggang, dan persentase lemak tubuh. Persentase lemak tubuh diukur menggunakan BIA bioelectrical impedance analysis Omron HBF-212. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cut-off point IMT dan lingkar pinggang dari Kementerian Kesehatan Indonesia memiliki nilai sensitivitas yang rendah dalam mengidentifikasi status obesitas pada subjek penelitian. Cut-off point optimal IMT dan lingkar pinggang bagi pria dan wanita dalam penelitian ini berturut-turut adalah 24.60 kg/m2; 24.05 kg/m2; 82.60 cm; dan 76.00 cm. IMT adalah indikator antropometri yang paling baik untuk menentukan status obesitas pada pria, sedangkan pada wanita adalah lingkar pinggang. Hasil penelitian ini sebaiknya digunakan sebagai evaluasi penentuan cut-off point obesitas menurut IMT dan lingkar pinggang bagi pria dan wanita dewasa di Fakultas Syari rsquo;ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.Kata kunci:Obesitas; IMT; lingkar pinggang; persentase lemak tubuh; cut-off point.

ABSTRACT
Name Nur ShofiaStudy Program Master of Public Health Title The Validation Study of Obesity Cut off Point according to BMI and Waist Circumference with Body Fat Percentage Gold Standard in 19 45 year old Adults in The Sharia and Law Faculty of Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2018Counsellor Triyanti, SKM, M.ScObesity is a risk factor for non communicable diseases. BMI body mass index and waist circumference WC have been extensively used to define obese status. Several studies have raised that BMI and WC cut off points may be different among various populations. The objective of this study was to determine optimal cut off points for BMI and WC to identify obesity in men and women from Sharia and Law Faculty of Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. A total of 272 subjects aged 19 45 years men, n 116 women, n 156 were assessed for weight, height, WC, and body fat percentage BF . BF was determined using BIA bioelectrical impedance analysis Omron HBF 212. The existing BMI and waist circumference cut off points from Ministry of Health of Indonesia showed low sensitivity to identify obesity in our subjects. The optimal cut off points for BMI and WC for determination of obesity in men and women were 24.60 kg m2 24.05 kg m2 82.60 cm and 76.00 cm, respectively. In conclusion, BMI is the most predictive for men to define obese status, while WC is for women. These research findings should be used to evaluate new cut off points for BMI and WC to define obesity optimally in men and women in Sharia and Law Faculty of Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.Key words Obesity BMI waist circumference body fat percentage cut off point.

 File Digital: 1

Shelf
 T49933-Nur Shofia.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T49933
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Depok;Depok, Depok]: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xvi, 99 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T49933 15-18-392245764 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20477558
Cover