ABSTRACTLaos adalah negara yang berada di daratan ASEAN yang berbatasan dengan lima negara seperti: Thailand, Vietnam, Kamboja, Myanmar dan China. Laos telah menjadi bagian dari ASEAN sejak 1997. Sejak menjadi bagian dari ASEAN, pertumbuhan ekonomi Laos telah meningkat setiap tahunnya dan berharap bisa lulus dari Least Developed Countries (LDCs) pada 2020. Pertumbuhan ini dapat dilihat dari GNI percapita pada tahun 2000 yaitu $200 menjadi $1730 pada tahun 2015 berdasarkan laporan Bank Dunia.
Hubungan Indonesia dan Laos sudah hampir memasuki 60 tahun sejak 1957. Selama masa itu, Indonesia dan Laos memiliki hubungan yang stabil, terutama di bidang politik. Hubungan kedua negara meningkat setelah Laos menjadi anggota ASEAN pada 1997. Penduduk kedua negara semakin menyadari keberadaan kedua negara. Namun, masih belum cukup mengenalkan Indonesia kepada masyarakat Laos, karea Indonesia hanya banyak dikenal ditingkat pejabat negara dan akademisi.
Melihat perkembangan Laos, Indonesia akhirnya harus mengambil keuntungan dari peningkatan ekonomi Laos. Saat ini telah banyak negara yang berkontribusi pada peningkatan ekonomi Laos, namun peran Indonesia masih sangat kecil. Oleh karena itu, para pelaku usaha dan UMKM Indonesia perlu kiranya mengetahuo mengenai tantangan dan hambatan perdagangan antara Laos dengan Indonesia sehingga dapat meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara.