Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kecanggihan praktik akuntansi manajemen (PAM) perusahaan publik yang terdaftar di BEI dilihat dari tahapan perkembangan akuntansi manajemen menurut IFAC (1998). Penelitian ini menggunakan kerangka contingency theory. Data diperoleh melalui survei kepada 46 perusahaan terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecanggihan PAM perusahaan publik yang terdaftar di BEI telah bergerak dari PAM yang sederhana kepada PAM yang lebih canggih. Pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel ketidakpastian lingkungan, struktur perusahaan, kompleksitas sistem pemrosesan, teknologi dan Total Quality Management dapat mempengaruhi tingkat kecanggihan PAM. Penelitian ini membuktikan bahwa tingkat kecanggihan praktik akuntansi manajemen dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.

---

This study aims to analyze the level of sophistication of management accounting practice (MAP) of listed firms in the Indonesia Stock Exchange based on the stages of development of management accounting by IFAC (1998). This study uses contingency theory framework. Data is obtained through a survey of 46 public listed firms. The results show that the level of sophistication of MAP in public listed firms in the Indonesia Stock Exchange has moved from simple MAP to more sophisticated MAP. Hypothesis testing of the contingent variables indicates that perceived environment uncertainty, firm’s structure, the complexity of processing system, technology, and Total Quality Management can influence the level of sophistication of MAP. This study proves that the level of sophistication of management accounting practices can influence the firm's performance.