UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Determinan Probabilitas Gagal Bayar: Studi Kasus PNM Mekaar = Determinants of Loan`s Probability to Default: A Case Study of PNM Mekaar

Nahla Nurusshafa; Rofikoh Rokhim, supervisor; Dony Abdul Chalid, examiner; Maria Ulpah, examiner (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Kebutuhan untuk penilaian kredit dimulai ketika ada mekanisme yang berlaku secara masif untuk peminjaman dan pemberian pinjaman yang secara paralel berhubungan dengan kebutuhan untuk membayar kembali pinjaman di masa depan. Dalam praktiknya, pengembangan gagasan terkait metode penilaian kredit diperkenalkan oleh Durand pada tahun 1941. Pemerintah, melalui OJK, mengeluarkan peraturan nomor 1 POJK.05 tahun 2015 tentang manajemen risiko Lembaga Keuangan Non-Bank dan Peraturan Bank Indonesia No. 11/25 / PBI / 2009 sebagai upaya untuk mengendalikan risiko kredit perusahaan pembiayaan. Kredit mikro adalah subjek yang menarik untuk penelitian ini karena identik dengan prinsip meniadakan penggunaan jaminan untuk penilaian kreditnya. Untuk itu, mengetahui faktor-faktor penyebab gagal bayar sangat penting. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan 949 perempuan pra-sejahtera yang merupakan nasabah PNM Mekaar dan mewakili 34 wilayah operasional PNM Mekaar di Indonesia. 949 data yang digunakan pada penelitian ini terbagi menjadi 2 kelompok data yaitu 258 yang termasuk kategori gagal bayar dan 691 nasabah dengan kategori non-gagal bayar. Dengan menggunakan metode estimasi probit, penelitian ini menunjukkan probabilitas gagal bayar pada pembayaran pinjaman yang ada di PNM Mekaar. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa jangka waktu, siklus, umur, dan status perkawinan mempengaruhi probabilitas gagal bayar, sedangkan jumlah pinjaman tidak signifikan dalam mempengaruhi probabilitas gagal bayar.

The need for credit scoring begins when there is a mechanism that applies massively to lending and borrowing parallel with the need to repay loans in the future. In practice, the development of ideas related to the credit assessment method was introduced by Durand in 1941. The Government, through the OJK, issued 2015 regulation number 1 POJK.05 concerning risk management of Non-Bank Financial Institutions and Bank Indonesia Regulation No. 11/25 / PBI / 2009 as an effort to control the credit risk of finance companies. Microcredit is an interesting subject for this research because no collateral is being used for doing credit assessment. For this reason, knowing the factors that cause default is crucial. The sample used in this study involved 949 underprivileged women who were PNM customers and represented 34 Mekaar operational areas in Indonesia. 949 data used in this study were divided into 2 data groups, 258 which included the category of default and 691 customers with the non-default category. By using the probit estimation method, this study shows the probability of default on loan payments at Mekaar PNM. The results of this study indicate that the time period, cycle, age, and marital status affect the probability of default, meanwhile loan size statistically insignificant affects the probability of default.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Nahla Nurusshafa.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdacarries)
Deskripsi Fisik : xiii, 71 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-21-444223919 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20488353
Cover