Artikel Jurnal :: Back

Artikel Jurnal :: Back

Nama diri pendalungan jember dalam kebermaknaan sosial budaya

Aryni Ayu Widyawati (Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta, 2018)

 Abstract

This study looks at the toponym of Jember in relation to its history and the Pendalungan sub-culture–a mixture between Javanese and Madurese culture.This sub-culture is found in the Horseshoe area of East Java.The data were drawn from library research, observation, and interviews with various people, such as the local authorities, academicians, historians, andexperts in culture. The result of this study indicates that the Jemberese can have cross-cultural competence that has a bargaining position if they could “engineer” their cultural diversity both historically and aesthetically. Being the characteristics of people living the Horse shoe area, Pendalunganis an interesting research object which is still an open discourse. The role of the public, historians, and the government is needed to preserve the Pendalungan in Jember without changing the steady cultural order.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis asal-usul nama ‘Jember’ dari historitas Jember dan Pendalungan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan, pengamatan, dan wawancara mendalam dengan pemerintah daerah, dosen, sejarawan, dan budayawan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Jember memiliki cross cultural yang memiliki bargaining position tinggi apabila mampu mengolah keberagaman budaya yang ada secara historis dan estetis. Pendalungan sebagai karakteristik masyarakat tapal kuda, merupakan kajian menarik dan terbuka terhadap diskursus. Peran masyarakat, sejarawan, dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk melestarikan perpaduan budaya yang ada di Jember tanpa mengubah tatanan yang sudah ajeg. Tidak ada budaya yang benar-benar asli, namun tidak dapat pula bersikap pragmatis melalui politik kebudayaan. Melainkan, memberikan gerak bagi kebebasan budaya Pendalungan untuk tetap membaur menjadi etnis Jawa atau pun etnis Madura

 Metadata

Collection Type : Artikel Jurnal
Call Number : 400 JANTRA 13:1 (2018)
Main entry-Personal name :
Subject :
Publishing : Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta, 2018
Cataloguing Source : LibUI ind rda
ISSN : 19079605
Magazine/Journal : JANTRA: Jurnal sejarah dan budaya
Volume : Vol. 3, No, 1 Juni 2018: Hal. 25-41
Content Type : text
Media Type : unmediated (rda media)
Carrier Type : volume
Electronic Access : https://jantra.kemdikbud.go.id/index.php/jantra/article/view/61
Holding Company : Universitas Indonesia
Location : Perpustakaan UI, Lt 4, R. Koleksi Jurnal
  • Availability
  • Review
  • Cover
Call Number Barcode Number Availability
400 JANTRA 13:1 (2018) 03-19-170755179 TERSEDIA
Review:
No review available for this collection: 20488874
Cover