Implementasi urun dana (crowdfunding) merupakan salah satu bentuk dari kemajuan teknologi finansial (tekfin) atau financial technology. Kini berdonasi dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi, yaitu secara online melalui platform urun dana berbasis donasi. Namun masih relatif sedikit studi yang meneliti mengenai motivasi yang mendorong individu untuk berdonasi dalam platform urun dana. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku berdonasi individu terutama Muslim Indonesia pada salah satu platform urun dana di Indonesia yaitu Kitabisa.com. Penelitian ini mengadopsi teori S-O-R (Stimulus-Organisme-Respon) sebagai kerangka teori dan melakukan studi kuantitatif menggunakan data primer. Pengumpulan sampel dilakukan melalui survei online yang melibatkan 405 responden, sementara pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode (Partial Least Square- Structural Equation Model) PLS-SEM.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik teknologi dan karakteristik kampanye penggalangan dana berpengaruh positif pada empati dan persepsi kredibilitas individu, sedangkan religiositas berpengaruh positif terhadap kualitas hubungan. Secara bersama-sama, kondisi internal individu yang terdiri dari empati, persepsi kredibilitas dan kualitas hubungan berperan positif dalam mendorong minat berdonasi melalui kitabisa.com. Hasil studi ini mengimplikasikan bahwa sangat penting bagi penyedia platform urun dana untuk memperhatikan kualitas web, kemudahan transaksi dan mempertahankan hubungan dengan donatur serta pembuatan konten yang berkualitas yang dilakukan oleh inisiator kampanye. Selain itu, hasil kajian ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan mengenai urun dana berbasis donasi dan perilaku berdonasi Muslim khususnya di Indonesia.
The implementation of crowdfunding is one form of financial technology advancement. Nowadays, donating can be done with modern way (online) through charitable crowdfunding. But there are still relatively few studies that discuss motivations that encourage individuals to donate in crowdfunding platforms. Therefore, this study discusses the factors that influence individual donation behavior based on Indonesian Muslims on one of the funding platforms in Indonesia, Kitabisa.com. This study discusses the theory of S-O-R (Stimulus-Organism-Response) as supporting theory and conducting quantitative studies using primary data. The sample collection was conducted through an online survey involving 405 respondents, while data processing was carried out using the PLS-SEM (Partial Least Square-Structural Equation Model) method.
The results of this study indicate the fact that technology and characteristics of fundraising campaigns have a positive effect on empathy and perceptions of individual credibility, while religiosity has a positive influence on the quality of relationships. Taken together, the individuals internal conditions consist of empathy, perceptions of credibility, and the quality of positive relationships in encouraging intention to donate through kitabisa.com. The results of this study imply that it is very important for providers of funding platforms to pay attention to website quality, facilitate transactions and maintain relationships with donors and create quality content carried out by campaign initiators. In addition, the results of this study are expected to enrich knowledge about funds based on donations and problems donating Muslims specifically in Indonesia.