UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

The Evolution of Kratos’ anti-hero archetype from the God of War Series and His appeal towards the Action Adventure Gaming Community = Evolusi anti-hero archetype Kratos dalam Seri God of War dan daya tariknya terhadap Komunitas Game Action Adventure

Kristoforus Bagaskara Priyambodo; Diding Fahrudin, supervisor; Iswahyudi, examiner; Inditian Latifa, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Kratos, karakter protagonis dari seri video game God of War, adalah sebuah contoh anti-hero archetype populer yang memberikan bukti bahwa archetype tersebut lebih menarik daripada traditional hero archetype dalam berberapa tahun ini. Fokus dari penelitian ini adalah menganalisis bagaimana perkembangan karakter Kratos sepanjang seri God of War memengaruhi agensi dan identitasnya dan bagaimana daya Tarik Kratos terhadap komunitas game action adventure berubah sepanjang serinya. 3-act structure dari Vogler, negative and positive character arcs dari Weiland, dan affective disposition theory dari Zilmann & Cantor digunakan sebagai kerangka penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakterisasi Kratos berubah di antara anti-hero dan villain archetype dan Kratos diterima dengan baik oleh mayoritas komunitas game action adventure karena sang protagonis memiliki latar belakang yang menarik dan motivasi yang kuat. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan perspektif baru tentang analisis anti-hero archetype karena banyak penelitian dengan topik ini berfokus kepada media lain seperti film, acara TV, dan literatur.

Kratos, the protagonist of the God of War video game series, is an example of a popular anti-hero archetype which has been more appealing than traditional heroes in recent years. The foci of this study are analysing how Kratos’ character development throughout the series affect his agency and identity and how his appeal towards the action adventure gaming community changes throughout the series. 3- act structure by Vogler, negative and positive character arcs by Weiland, and affective disposition theory by Zilmann & Cantor are used as the framework for the research. The results show that Kratos’ characterization evolves between anti-hero and villain archetype and the character is well-received by the majority of the community because of his compelling backstory and strong motivation. The study is expected to provide a new perspective on anti-hero archetype analysis since many researches about the topic mainly focus on other medium such as movies, TV shows, and literatures.

 File Digital: 1

Shelf

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 27 pages
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-pdf 16-20-172289018 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20493893
Cover