UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Analisis efektivitas-biaya tenofovir dibandingkan dengan telbivudin pada pasien hepatitis B di RSUP Persahabatan tahun 2018 = Cost-effectiveness analysis of tenofovir compared with telbivudine on hepatitis B patients at RSUP Persahabatan year 2018

Zakiah Rahmayanti; Santi Purna Sari, supervisor; Rani Sauriasari, examiner (Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Jenis hepatitis yang banyak menginfeksi penduduk Indonesia adalah hepatitis B. Penelitian mengenai efektivitas-biaya antihepatitis di beberapa negara seperti Kanada dan China masih beragam. Penelitian di Kanada menunjukkan bahwa tenofovir lebih cost-effective dibandingkan dengan telbivudin sedangkan yang dilakukan di China justru menunjukkan bahwa telbivudin lebih cost-effectivive dibandingkan dengan tenofovir, sehingga dibutuhkan suatu studi untuk menghubungkan efektivitas dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk pengobatan hepatitis B. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas-biaya dari tenofovirǀ dibandingkanǀ denganǀ telbivudinǀ padaǀ pasienǀ Hepatitisǀ Bǀǀdi RSUP Persahabatan. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan pengumpulan data rekam medis dan biaya yang digunakan dilihat dari perspektif rumah sakit dengan komponen biaya langsung medis. Subjek penelitian adalah pasien hepatitis B yang berumur 15 tahun ke atas di RSUP Persahabatan yang menggunakan antihepatitis tenofovir atau telbivudin. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh rasio inkremental efektivitas-biaya sebesar Rp 11.307.640,45. Berdasarkan penelitian, dapat disimpulkan bahwa di RSUP Persahabatan antihepatitis tenofovir akan membutuhkan biaya tambahan sebesar Rp 11.307.640,45 untuk peningkatan 1 unit efektivitas.

The type of hepatitis that infects more people in Indonesia is hepatitis B. Research on the cost-effectiveness of antihepatitis in several countries such as Canada and China still diverse. Research in Canada showed that tenofovir was more cost-effective compared to telbivudin whereas in China showed that telbivudin was more cost-effective compared to tenofovir, so a study is needed to link the the costs during treatment. This study aimed to analyze cost-effectiveness of tenofovir compared with telbivudine on Hepatitis B Patients at RSUP Persahabatan. This study used a cross-sectional design with medical record and the costs used were viewed from a hospital perspective with the components of direct medical costs. The research subjects were hepatitis B patients who aged 15 years and above at RSUP Persahabatan that used tenofovir or telbivudine. The effectiveness obtained by Hepatitis B Virus DNA (HBV DNA) conversion in the medical record. Based on the result of analysis, the incremental cost-effectiveness ration was Rp11.307,640.45. Based on the results of this study, it can be concluded that at RSUP Persahabatan for tenofovir required an additional fee of Rp11.307,640.45 for increase 1 unit of effectiveness.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Pdf Zakiah Rahmayanti.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 49 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-21-597588884 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20494169
Cover