Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Pseudo government: pemberdayaan kelompok usaha bersama program keluarga harapan

Achmad Buchori (Balai Besar dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta, 2018)

 Abstrak

Abstrak
Bantuan sosial Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Program Keluarga Harapan
pengembangan Desa Sejahtera Mandiri (DSM) merupakan program baru yang digulirkan
oleh Kementerian Sosial pada tahun 2016 di Kecamatan Jaten. Kementerian Sosial selaku
stakeholder utama menggulirkan program ini dalam upaya untuk memandirikan desa dalam
mengatasi permasalahan kesejahteraan sosial. Pengguliran bantuan ini di Kecamatan Jaten
ternyata tidak dilepaskan adanya pengaruh pseudo goverment yang mempengaruhi
keoptimalan pelaksanaan pemberdayaan KUBE PKH untuk membentuk DSM di Kecamatan
Jaten. Penelitian ini bermaksud untuk mengkaji fenomena pseudo goverment yang terjadi
pada pengguliran bantuan sosial KUBE PKH pengembangan DSM di Kecamatan Jaten.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Untuk
mengumpulkan data, peneliti menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi, focus
group discussion (FGD), dan studi dokumen. Data kemudian dideskripsikan, didialogkan
dengan teori, dan diinterpretasikan.
Temuan pada penelitian bahwa praktik pseudo goverment yang terjadi di Kecamatan
Jaten membawa pengaruh pada tujuan kemandirian dari KUBE maupun desa tidak terlaksana
secara maksimal. Proses tersebut juga membawa pengaruh pula terhadap praktik
pemberdayaan yang dilakukan oleh para pendamping KUBE, dimana mereka kesulitan untuk
mengatur anggota KUBE untuk mengembangkan aspek ekonomi, sosial, dan lembaganya.
Akibatnya kemandirian dari KUBE tersebut sulit diwujudkan. Walaupun demikian, tidak
semua KUBE yang berada di Kecamatan Jaten patuh dengan pseudo goverment. Ada di
antara mereka yang melakukan perlawanan secara kolektif dengan memperkuat modal-modal
yang dimilikinya. Perlawanan ini merupakan proses heterodoxa yang bertujuan untuk
menciptakan keberhasilan program yaitu memandirikan KUBE dan desa penerima bantuan.
Pola perlawanan kolektif yang dilakukan KUBE didukung oleh stakeholder utama dengan
memberikan penguatan modal-modal yang dimiliki dalam melaksanakan pemberdayaan
KUBE untuk mengembangkan menjadi DSM.

 Metadata

Jenis Koleksi : Artikel Jurnal
No. Panggil : 360 UI-MIPKS 42:1 (2018)
Entri utama-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Yogyakarta: Balai Besar dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta, 2018
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
ISSN : 20884265
Majalah/Jurnal : Media Informasi Penelitian Kesejahteraan Sosial
Volume : Vol. 42, No. 1, April 2018: Hal. 1-16
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated
Tipe Carrier : volume
Akses Elektronik : https://ejournal.iainpalopo.ac.id/index.php/jurnalcommercium/article/view/75/64
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
360 UI-MIPKS 42:1 (2018) 03-19-649678796 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20495799
Cover