ABSTRAKInfrastruktur di dalam negara kepulauan yang efektif untuk menyalurkan distribusi barang
yaitu melalui kegiatan bongkar muat pelabuhan. Salah satu pelabuhan yang menjadi objek
penelitian ini yaitu pelabuhan Cigading di Provinsi Banten yang merupakan pelabuhan
untuk penanganan kargo curah kering dan curah cair. Pelabuhan ini akan berkespansi
sesuai dengan visi misi pelabuhan dan untuk meningkatkan penanganan kargo. Ekspansi
dilakukan untuk mencapai target aktifitas pelabuhan sebesar 26.81 juta ton pada tahun
2025. Sehingga dalam ekspansi tersebut memerlukan pendanaan yang besar dan
membutuhkan perencanaan yang tepat dan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan. Metoda
penelitian yang digunakan untuk menganalisis peningkatan kapasitas terminal pelabuhan
adalah dengan mengembangkan kerangka kerja Perencanaan Pelabuhan Adaptif (Port
Planning Adaptive PPA). Kerangka kerja PPA ini memberikan keunggulan
dibandingkan perencanaan konvesional dikarenakan pengembangan PPA dapat
mengindentifikasi, mempunyai fleksibilitas dalam desain dan beradapatasi dari faktorfaktor
ketidakpastian di masa yang akan datang, sehingga perencana dapat menentukan
keputusan terbaik. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui besarnya investasi dan
konsep desain pelabuhan Cigading ketika ekspansi.
ABSTRACTThe effective infrastructure in the archipelago country to distribute goods is through port
loading and unloading activities. One of port that will be the object of this research is
Cigading Port in the Banten Province. Main activities of this port are handling dry bulk
and liquid bulk cargoes. This port will expand in line with ports vision and mission to
increase cargo handling. The expansion is carried out to achieve target of cargo handling
to 26.81 million tons in 2025. This expansion is required big funding, proper planning
and can be adjusted to the needs in the future. The research methodology will use
framework of Adaptive Port Planning (APP). This framework gives advantages compared
to conventional planning because of APP can identify, have flexibility in design, and can
be adapted from the uncertainty factors in the future. By using this framework, port
planner will have several scenarios so he she can determine the best decision to develop
Cigading Port.