UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Faktor Kontekstual Birth Spacing di Indonesia = Contextual Factors of Birth Spacing in Indonesia.

Ahmad Rifki Febrianto; Djoni Hartono, supervisor; Syarifah Liza Munira, examiner; Sri Murtiningsih S. Adioetomo, examiner (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Jarak antar kelahiran yang pendek bukan saja membawa dampak jangka pendek kepada kesehatan maternal dan bayi, tetapi juga dampak jangka panjang pada modal manusia anak. Perilaku menjarangkan kelahiran di Indonesia menunjukkan variasi antar provinsi yang diduga dipengaruhi oleh faktor kontekstual yang melekat pada tiap-tiap provinsi. Penelitian ini bertujuan mempelajari faktor kontekstual di level provinsi di Indonesia yang mempunyai hubungan dengan jarak antar kelahiran di level individu. Analisis multilevel tobit pada data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017 menunjukkan bahwa konteks regional yang berasosiasi kuat dengan jarak antar kelahiran adalah pendidikan perempuan dan penggunaan kontrasepsi. Provinsi yang tingkat pendidikan wanita tinggi, berasosiasi dengan jarak antar kelahiran yang lebih pendek di level individu. Provinsi dengan tingkat prevalensi penggunaan kontrasepsi tinggi, berasosiasi dengan jarak antar kelahiran yang lebih panjang di level individu. Sementara konteks ekonomi, media, dan pemberdayaan gender tidak signifikan berasosiasi dengan jarak kelahiran di level individu.

Short spacing of birth interval not only has short-term impacts on maternal and infant health, but also long-term effects on childrens human capital. Birth spacing behavior in Indonesia shows variation between provinces which is allegedly influenced by contextual factors inherent in each province. This study aims to investigate contextual factors at the provincial level in Indonesia which are associated to births interval at the individual level. Multilevel tobit analysis of the 2017 Indonesian Demographic and Health Survey (IDHS) data shows that the regional contexts which strongly associated with birth spacing are womens education and contraceptive use. A high level of female education in province level is associated with shorter birth interval at the individual level. High prevalence of contraceptive use in province level is associated with longer birth intervals at the individual level. While the economic, media, and gender empowerment contexts are not significantly associated with birth spacing at the individual level.

 File Digital: 1

Shelf
 T54939-Ahmad Rifki Febrianto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T54939
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resources
Deskripsi Fisik : xii, 70 pages : illustration ; 28 cm. + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T54939 15-20-800259018 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20500978
Cover