UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Perang, Trauma dan Kebebasan dalam Film Frantz Karya Francois Ozon = War, Trauma and Freedom in The Film Frantz by Francois Ozon

Mareta Bella Puspita; Suma Riella Rusdiarti, supervisor; Joesana Tjahjani, examiner; Damar Jinanto, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

ABSTRAK
Perang Dunia merupakan salah satu tema yang banyak diangkat dalam perfilman Prancis. Salah satu film yang mengangkat periode pasca-Perang Dunia I adalah film Frantz karya François Ozon. Artikel ini membahas tentang perang, trauma dan cara para tokoh untuk melepaskan diri dari kenangan buruk akan kematian akibat perang, khususnya yang melibatkan konflik antara Prancis dan Jerman yang direpresentasikan melalui tokoh Frantz. Metode kajian sinema dari Boggs dan Petrie digunakan untuk memaparkan struktur naratif film melalui analisis alur, penokohan dan latar. Selain itu, aspek sinematografis dengan analisis dialog dan mise en scène juga digunakan untuk memperlihatkan memori dan trauma yang dialami para tokoh. Konsep trauma perang dari Nigel C. Hunt digunakan untuk memperlihatkan bahwa trauma yang disebabkan oleh perang dapat mengubah pola pikir dan tingkah laku masyarakat. Hasil analisis memperlihatkan bahwa trauma akibat perang tidak hanya berdampak bagi individu, tetapi juga berdampak bagi masyarakat luas, menjadi memori kolektif yang sulit dihapuskan. Setiap usaha untuk menghapus dan membebaskan diri dari trauma perang akan berbeda tergantung penyebab dan dampak trauma tersebut.

ABSTRACT
World War is one of the themes that often appear in French films. One of the films that convey the post-World War I period is the film of Frantz by François Ozon. This article discusses war, trauma and how the characters escape from bad memories of death due to war, especially those involving conflicts between France and Germany that represented by Frantz. The Boggs and Petrie cinema study methods is used to describe the narrative structures of the film through analysis of plot, characterizations and settings. In addition, cinematographic aspects with dialogue analysis and mise en scène are also used to show the memory and trauma experienced by the characters. The concept of war trauma from Nigel C. Hunt is used to show that trauma caused by war can alter people's mindsets and behaviors. The analysis shows that the trauma caused by war not only affects individuals, but also affects the wider community, becoming a collective memory that is difficult to forget. Every effort to cure and free yourself from the trauma of war will differ depending on the cause and impact of the trauma.

 File Digital: 1

Shelf
 TA-Mareta Bella Puspita.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 22 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-Pdf 16-21-081983269 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20501634
Cover