UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Pengembangan Skor Risiko Resistensi Insulin Menggunakan Indikator Diet dan Non Diet : Sebuah Pendekatan untuk Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 = Insulin Resistance Risk Score Development Using Dietary and Non-Dietary Indicators: An Approach to Type 2 Diabetes Mellitus Prevention

Febrianti; Muchtaruddin Mansyur, promotor; Hardinsyah, co-promotor; Helda Khusun, co-promotor; Dyah Purnamasari, examiner; Rina Agustina, examiner; Julianty Pradono, examiner; Hari Hendarto, examiner (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Studi diagnostik ini bertujuan untuk menghasilkan kuesioner skor risiko resistensi insulin, yang merupakan alat skrining untuk membedakan seseorang dengan dan tanpa risiko resistensi insulin. Alat skrining diperlukan untuk pencegahan dini diabetes mellitus tipe 2. Model prediksi resistensi insulin ini dikembangkan melalui analisis regresi logistik multivariat menggunakan indikator diet dan non-diet untuk memprediksi kejadian resistensi insulin yang didefinisikan sebagai HOMA-IR ≥ 0.97. Asupan rata-rata harian dari nasi, telur, ikan dan udang, ayam, bersama dengan indeks massa tubuh (IMT) dipilih sebagai komponen model prediksi terbaik untuk menghitung risiko resistensi insulin. Skor risiko dari penelitian ini memiliki validitas yang baik untuk membedakan orang dengan resistensi insulin, Area Under Curve (AUC) 0.779 (0.721-0.838), sensitivitas 0.806, dan spesifisitas 0.577.


This diagnostic study aimed to generate an insulin resistance risk score questionnaire, which was a screening tool to discriminate someone with and without insulin resistance risk. The screening tool was needed for early prevention of type 2 diabetes mellitus. Insulin resistance prediction models were developed from multivariate logistic regression analysis using dietary and non dietary indicators to predict insulin resistance incidence defined as HOMA-IR ≥ 0.97.  Daily average intake of steamed rice, egg, fish and shrimp, chicken, together with body mass index (BMI), were selected as the components of the best prediction model to calculate insulin resistance risk. The risk score from this study had good validity to discriminate people with insulin resistance, with  Area Under Curve (AUC) of  0.779  (0.721-0.838), sensitivity of 0.806 dan specivicity of 0.577.

 File Digital: 1

Shelf
 D-Febrianti.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xv, 122 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D-Pdf 07-21-836494383 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20501874
Cover