ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat adakah perbedaan rata-rata serapan anggaran sebelum dan
setelah revisi anggaran yang dilakukan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2017. Pada
tahun 2017, diketahui UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melakukan 8 kali revisi anggaran. Pada
akhir tahun 2017, diketahui rata-rata serapan anggaran sebelum revisi sebesar 86,27% dan rata-rata
serapan anggaran setelah revisi sebesar 86,11%. Dengan menggunakan paired sample t test, hasil
pengujian menunjukkan nilai signifikansi (2-tailed) paired samples test antara serapan anggaran
sebelum revisi dan serapan anggaran setelah revisi sebesar 0,036 atau di bawah alpha 0,05. Hasil
ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara rata-rata serapan sebelum revisi anggaran dan
rata-rata serapan setelah revisi anggaran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2017.
ABSTRACTThis research aims to see whether there are mean differences in budget absorption before and
after the budget revision carried out by Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta in
2017. In 2017, it is known that Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta has made 8
budget revisions. At the end of 2017, the average budget absorption before revision was 86.27%
and the average budget absorption after revision was 86.11%. By using paired sample t test, the
test result shows a significance value (2-tailed) of paired samples test between budget absorption
before revision and budget absorption after revision of 0.036 or below alpha 0.05. These result
indicates that there is a mean difference between budget absorption before the budget revision
and the budget absorption after the budget revision of Syarif Hidayatullah State Islamic University
Jakarta in 2017.