Serat Narasawan berisi 15 cerita tentang tindak perilaku penyimpangan seksual yang dilakukan oleh para tokoh utama. Oleh karena itu, makalah ini bermaksud mengkaji tentang aspek psikologi tokoh utama dari salah satu cerita yang terdapat dalam
Serat Narasawan. Cerita yang dipilih menjadi objek penelitian dalam artikel ini yaitu cerita yang berjudul `Jaka Koplo-Lembu Estri` yang terdapat dalam
Serat Narasawan. Cerita tersebut dipilih karena memuat aspek psikologis tokoh secara lengkap sehingga dapat mewakili keseluruhan cerita yang terdapat dalam
Serat Narasawan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguraikan aspek psikologi tokoh utama atas tindakan seksual yang dilakukannya seperti yang dikisahkan dalam
Serat Narasawan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dan pendekatan psikologi sastra secara kontekstual untuk mengungkap psikologis tokoh yang mendasari tindak seksual. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukannya aktivitas penyimpangan seksual yang berbentuk
bestiality.
Bestiality adalah bentuk penyimpangan seksual yang dilakukan dengan hewan. Dan, kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah penyimpangan seksual berbentuk bestiality yang dialami Jaka Koplo terjadi karena adanya pengaruh psikologis atau alam bawah sadarnya. Pengaruh psikologis tersebut merupakan akibat dari rangsangan visual ketika Jaka Koplo melihat tubuh Mbok Demang telanjang.
Narasawan manuscript contains 15 stories about acts of sexual deviance behavior carried out by the main characters. Therefore, this paper intends to examine the psychological aspects of the main character from one of the stories contained in
Narasawan manuscript. The story chosen as the object of research in this article is a story titled "Jaka Koplo - Lembu Estri" contained in the
Narasawan manuscript. The story was chosen because it contains the psychological aspects of the character in full so that it can represent the whole story that contained in the manuscript. The aim of this research is to describe the psychological aspects of the main character for the sexual acts he performed as described in
Narasawan manuscript. This research uses descriptive analysis method and contextual psychology approach to reveal the psychological character underlying sexual acts. The results of this research are the devience of sexual activity (bestiality) are found by the main character. Bestiality is the sexual activity that using an animals for its relation. The last, conclusion of its research are the deviance sexual activity is happened due by psychological or subconscious. The psychological influence is a result of visual stimulation when Jaka Koplo sees Mbok Demang's naked body.