Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tarif pajak efektif perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan cara pengujian statistik melalui model regresi data panel yang diolah menggunakan aplikasi STATA 12.0. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan dengan metode gabungan (mixed methods), dimana metode kuantitatif sebagai metode utama, dan metode kualitatif sebagai metode pendukung atas hasil pengolahan data. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling pada perusahaan dalam indeks sektoral yang terdiri dari 9 sektor usaha yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian 2009-2018. Adapun indeks sektoral terdiri dari yakni: sektor pertanian, sektor dasar dan kimia, sektor barang konsumsi, sektor keuangan, sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi, sektor pertambangan, sektor aneka industri, sektor properti, real estate dan konstruksi bagunan serta sektor perdagangan, jasa dan investasi.Variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, leverage, proporsi komisaris independen dan kepemilikan pemerintah. Sementara variabel terikat pada penelitian ini adalah tarif pajak efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas serta tata kelola perusahaan yang diproksikan dengan proporsi komisaris independen memiliki pengaruh signifikan terhadap tarif pajak efektif, meskipun dengan korelasi yang berbeda. Dimana ukuran perusahaan berkorelasi negatif, sementara tingkat profitabilitas dan tata kelola perusahaan berpengaruh negatif terhadap tarif pajak efektif. Sedangkan leverage dan faktor kepemilikan pemerintah cenderung tidak memiliki pengaruh yang signifikan.
The aim of this research is to analyze the factors that affect the effective tax rates of company at 9 different sector companies listed in the Indonesia Stock Exchange by testing statistics through a panel data regression model which is processed by STATA 12.0. The research approach used in this study is mixed methods, which the quantitative method as the main method, and the qualitative method as a supporting method.The research sample was determined by purposive sampling technique on companies in the sectoral index consisting of 9 business sectors listed on the Indonesia Stock Exchange with the study period 2009-2018. The sectoral index consists of: agriculture, basic and chemical sectors, consumer goods sector, financial sector, infrastructure sector, utilities and transportation, mining sector, various industri sectors, property sector, real estate and building construction as well as trade, services and investment. The independent variables used in this research are company size, profitability, leverage, the proportion of independent commissioners and government ownership, while the dependent variable is the effective tax rate (ETR). In this research, the results showed that company size, profitability (ROA) and corporate governance have a significant effect on effective tax rates, although with different correlations. Where the size of the company is negatively correlated, while the profitability ratio and corporate governance negatively affects the effective tax rate. Meanwhile, leverage and government ownership has not a significant effect.