Biodiesel merupakan bahan bakar terbarukan dari minyak nabati yang dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar minyak. Di camping keunggulan yang dimiliki biodiesel seperti sumbernya yang terbarukan dan emisinya yang lebih rendah, kandungan asam lemak tak jenuh yang tinggi menyebabkan ketidakstabilan oksidasi selama penyimpanan. Pyrogallol diketahui sebagai antioksidan fenolik yang memiliki performa paling baik dalam meningkatkan stabilitas oksidasi biodiesel. Namun, pyrogallol memiliki kepolaran yang berbeda dengan biodiesel sehingga mudah mengendap. Penelitian telah dilakukan untuk membuat senyawa turunan pyrogallol dari reaksi antara pyrogallol dengan metil linoleat murni menggunakan katalis 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH).