UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Naratif penyelamat Kulit Putih di Film Amerika: sebuah analysis Film terhadap Green Book (2018) = White Savior Narrative in American Film: a film analysis of Green Book (2018)

Pandu Arlingga; Inaya Rakhmani, supervisor (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019)

 Abstrak

Penelitian ini tentang pengunaan narasi penyelamat kulit putih di produk media massa seperti film. Fokus riset ini adalah bagaimana naratif penyelamat kulit putih memperkuat whiteness-keputihan sebagai norma dan melakukan penandaan social terhadap minoritas di sebuah negara multikultural seperti Amerika Serikat. Sebagai riset kualitatatif sekunder, penelitian ini adalah sebuah analysis film terhadap Green Book (2018) melalui teknik perfilman yang digunakan seperti mise-en-scene yang membentuk gaya dan sosok film tersebut. Riset ini telah menemukan bahwa narasi white savior--penyelamat kulit putih memperkuat keputihan dengan menggambarkan rasisme melalui perspektif seorang kulit putih; menyampaikan bahwa rasisme adalah sebuah hasil dari ketidaksadaran dibanding sebuah ketidakadilan sistemis; dan membuatkan karakter minoritasnya diselamatkan oleh karakter utama yang kulit putih. Minoritas ditandai secara social dengan penggunaan stereotip dan cara lain. Salah satu rekomendasi untuk riset ini adalah riset primer tentang persepsi para penonton film dengan narasi penyelamat kulit putih.

This paper is about the use of white savior narratives in mass media products such as film. The focus of this research is to see how white savior narratives in film reinforce the whiteness as the norm and socially mark minorities in a multicultural society such as the United States. As a secondary qualitative research, this paper is a film analysis of Green Book (2018) through its chosen film techniques such as mise-en-scene that creates its form and style. The research has found that white savior narratives reinforce whiteness by presenting racism through the perspective of a white main character; presenting racism as a ignorance rather than a systemic injustice; and having the minority character saved by the white main character. Minorities are socially marked through the use of stereotypes and other ways. One of the recommendations for this paper is primary research towards audience perception of white savior narratives in film.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Pandu Arlingga.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 30 pages + illustration
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-Pdf 10-21-721964727 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20504164
Cover