Penelitian ini menyelidiki efek audiens dalam kinerja tugas pada tes matematika di kalangan mahasiswa. Sebanyak 40 mahasiswa di University of Queensland terlibat sebagai partisipan dalam eksperimen independent groups ini. Partisipan mengerjakan tes matematika yang diberi waktu di bawah salah satu dari dua kondisi eksperimental; 20 peserta dalam kondisi dengan audiens dan 20 peserta dalam kondisi tanpa audiens. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peserta dalam kondisi dengan audiens melaporkan skor evaluation apprehension yang lebih tinggi daripada peserta dalam kondisi tanpa audiens, tetapi kinerja peserta di kedua kondisi tidak berbeda. Ini menunjukkan bahwa temuan penelitian ini konsisten dengan Evaluation Apprehension Theory (Cottrell, 1972) yang mengatakan bahwa kehadiran audiens membuat kita merasa dievaluasi, tetapi bertentangan dengan temuan Henchy & Glass (1968) yang menunjukkan bahwa probablitas respons yang benar akan lebih tinggi untuk peserta yang berpikir kinerja mereka dievaluasi.
The present study investigated audience effects in task performance on math test among university students. An independent groups experiment was conducted involving 40 students at the University of Queensland as participants. Participants performed a timed math test in one of the two experimental conditions; 20 participants in audience condition and 20 participants in no audience condition. Results showed that participants in audience condition reported higher scores of evaluation apprehension than participants in no audience condition but task performance of participants in both conditions did not differ. This suggested that findings of this study was consistent with Evaluation Apprehension Theory (Cottrell, 1972) which suggested that the presence of an audience makes us feel evaluated but went against the findings of Henchy & Glass (1968) which showed that dominant response likelihood was higher for participants who thought their performance was evaluated.