UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Tinjauan Awal Aspek Semiotika Pemakaman Komunitas Yahudi Di Aceh Dan Penang (1870-1940) = Early Review of Semiotic Aspects The Jewish Cemetery In Aceh And Penang (1870-1940)

Muhammad Faisal Chair; Agi Ginanjar, supervisor; Nasution, Isman Pratama, examiner; Ghilman Assilmi, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020)

 Abstrak

Artikel ini membahas penelitian tentang penguburan komunitas Yahudi berdasarkan studi pendahuluan dari aspek semiotika. Di Banda Aceh dan Georgetown Penang, terdapat pemakaman Komunitas Yahudi dari Era Kolonial Belanda dan Inggris pada abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Pemakaman Yahudi ini memiliki kuburan dan batu nisan yang mencakup identitas Yahudi dengan penggunaan simbol, nama keluarga, dan bahasa Ibrani. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data dengan melakukan observasi lapangan dan studi literatur, kemudian pengolahan data dilakukan dengan menggambarkan data penelitian dan menterjemahkan teks tertulis pada nisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kuburan dan nisan Yahudi yang ditemukan di Pemakaman Yahudi di Kerkhof Peutjoet Banda Aceh dan PJC Penang. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan studi pendahuluan semiotik Ferdinand de Saussure dalam interpretasi. Hasil penelitian pada Pemakaman Yahudi menunjukkan: (1)Pemakaman menjunjung tinggi aturan Halakhah sebagai pemakaman komunitas, (2)ciri-ciri yang menandai identitas jenazah yang dimakamkan berupa persatuan marga, daerah asal, kekerabatan, hubungan suami-istri, serta strata sosial, dan (3) simbol yang menunjukkan identitas Yudaisme kuat pada makam Rabbi atau keluarga Rabbi

This paper discusses research on community burials based on Jewish preliminary studies from the semiotic aspect. In Banda Aceh and Georgetown Penang, there are funerals of the Jewish Community from the Dutch and British Colonial Era in the 19th century to the beginning of the 20th century AD. This Jewish cemetery has graves and gravestones which include Jewish identity with the use of symbols, family names, and Hebrew. The research method used is data collection by conducting field observations and literature studies, then data processing is carried out by describing the research data and translating the written text on the gravestone. This study aims to determine the characteristics of Jewish graves and gravestone found in Jewish cemeteries at Kerkhof Peutjoet Banda Aceh and PJC Penang. This research uses descriptive analysis method and semiotic preliminary study by Ferdinand de Saussure in interpretation. The results of the Jewish research show: (1) Graves uphold the rules of Halakhah as a community burial. (2) The characteristics that mark the identity of the buried body, both in the form of ethnic unity, area of origin, kinship, spouses, and social ways. And (3) symbol denoting Judaism's identity as a Jewish Rabbi or family of Rabbis

 File Digital: 1

Shelf
 TA-Muhammad Faisal Chair.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 38 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-Pdf 16-22-05856436 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20508558
Cover