Banyak anggapan bahwa musik hip-hop adalah salah satu bentuk hiburan gelap karena sifatnya yang transgresif seperti yang ditunjukkan melalui penggunaan lirik yang ekspresif dan agresif dalam lagu-lagunya. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi lebih jauh hubungan antara musik hip-hop dan hiburan gelap ini melalui analisis tekstual dan visual pada lagu-lagu hip-hop terpilih. Secara khusus, artikel ini menganalisis lirik dan video musik dari lagu-lagu hip-hop terpilih dengan kerangka teoretis psikoanalisis yang dirancang oleh Sigmund Freud. Temuan penelitian menunjukkan bagaimana lagu hip-hop yang dipilih, 1-800-273-8255 oleh Logic dan Darkness oleh Eminem, memberikan perspektif baru untuk mengatasi masalah yang sangat topikal melalui penggunaan berbagai aspek psikoanalitik seperti dinamika Id, Ego, Super-ego, Defense Mechanism, dan teori Object Relations. Menanggapi karya-karya ilmiah yang ada tentang masalah ini, artikel ini menyerukan interpretasi hip-hop yang lebih objektif dan mendalam untuk merefleksikan bagaimana budaya hip-hop berpotensi dapat digunakan untuk mengevaluasi diskursus sosial kontemporer.
Many have argued that hip-hop music is a form of dark leisure because of its transgressive nature as shown through the use of expressive and aggressive lyrics. This article aims to further explore this connection between hip-hop music and dark leisure by conducting a textual and visual analysis on the selected hip-hop songs. In particular, this article analyses the lyrics and music videos of selected hip-hop songs through the theoretical frameworks of psychoanalysis designed by Sigmund Freud. Research findings have shown how the selected hip-hop songs, Logic's 1-800-273-8255 and Eminem's Darkness, offer new perspectives to address a very topical issue through the use of various psychoanalytical aspects such as the Id, Ego, Super-ego dynamic, Defence Mechanism, and Object Relations theories. In response to existing scholarship on the issue, this article calls for a more objective and in-depth interpretation of hip-hop to reflect on how the hip-hop culture can be used to evaluate contemporary social discourse.