.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi nilai dari kinerja ESG perusahaan, pelaporan keberlanjutan, dan penggunaan standar pelaporan GRI terhadap nilai pasar ekuitas di Indonesia. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisis panel data dengan 33 perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel dengan periode penelitian sepanjang 6 tahun, yaitu mulai tahun 2013 sampai dengan tahun 2018. Kinerja ESG perusahaan diukur dari nilai ESG komposit, pelaporan keberlanjutan dinilai dari persentase cakupan pelaporan, dan penggunaan standar pelaporan GRI diwakili oleh variabel dummy. Dalam ketiga model yang digunakan, penelitian tidak hanya menggunakan skor kinerja ESG komposit sebagai proksi skor, tetapi juga menggunakan model baseline (tanpa skor) dan skor per pilar ESG. Dari hasil olah data, dapat disimpulkan bahwa laporan keberlanjutan terbukti mempengaruhi nilai pasar secara signifikan dan positif. Namun, setelah melewati skor ESG komposit pada level tertentu, pengaruhnya pada nilai pasar justru negatif. Selain itu, penggunaan standar pelporan GRI mempengaruhi nilai pasar secara signifikan negatif. Penelitian menyimpulkan bahwa kinerja ESG, pelaporan keberlanjutan, dan standar pelaporan GRI hanya memiliki relevansi nilai jika skor yang digunakan adalah skor komposit ESG dan bukan skor per pilar saja.
This study aims to analyze the value relevance of Indonesian companies’ ESG performance, sustainability reporting, and the use of GRI reporting standards on market value in Indonesia. This study uses panel data analysis on 33 public companies listed on the Indonesia Stock Exchange as a sample with a research period of from 2013 to 2018. The company's ESG performance was measured by the composite ESG value, sustainability reporting was assessed by percentage of reporting coverage, and the use of GRI reporting standards is represented by dummy variables. In the three models used, the study not only used the composite ESG performance score as a proxy for the score, but also used the baseline model (without including any ESG score) and the score of each pillar of the ESG. From the results, it can be concluded that the sustainability report is proven to affect market value significantly and positively. However, after the composite ESG score passes a certain level, its effect on the market value is actually negative. In addition, the use of GRI reporting standards significantly affects market value negatively. The study concludes that ESG performance, sustainability reporting, and GRI reporting standards only have value relevance if the score used is the ESG composite score and not just the score of each ESG pillar.