Kehadiran inovasi teknologi telah membawa perubahan yang cukup besar terhadap
kehidupan tunanetra dan menjadikan tunanetra untuk dapat mengakses berbagai hal
secara mandiri meskipun dengan keterbatasan penglihatan yang dialami. Berdasarkan
wawancara mendalam dan observasi yang peneliti lakukan, diketahui bahwa tunanetra
di tengah era digitalisasi saat ini memiliki tingkat penggunaan teknologi media yang
cukup tinggi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa keberadaan piranti lunak
pembaca layar menjadi salah satu teknologi asistif utama yang dapat membantu
tunanetra untuk mengakses berbagai segala kebutuhan informasi dan berkomunikasi
melalui teknologi komputer/laptop dan smartphone. Oleh sebab itu, dengan persoalan
aksesibilitas yang sudah cukup terpenuhi, maka memperlihatkan bahwa tunanetra tidak
memiliki batasan untuk turut mengkonsumsi, memproduksi dan mendistribusi suatu
media yang erat kaitannya dengan indera penglihatan. Melalui penelitian ini, praktik
bermedia yang dilakukan oleh tunanetra menunjukkan bahwa nyatanya tunanetra tidak
hanya menjadi audience pasif saja tetapi juga turut menjadi audience aktif melalui
sumber media yang digunakan.
The presence of technological innovation has brought significant changes to the lives ofblind people and make them able to access various things independently even with theirlimited vision. Based on in depth-interviews and observations, it is known that in themidst of the current digitalization blind people have a high level of the use of mediatechnology. Researchers found that the presence of screen reader software has becomeone of the main assistive technologies that can help them to access all kinds ofinformation needs and communicate through computer/laptop and smartphone.Therefore, with the issues of accessibility that have been sufficiently fulfilled, it showsthat blind people have no restrictions to participate in consuming, producing anddistributing a media that is closely related to the sense of sight. Through this research,the media practices carried out by blind people show that they are not only as passiveaudiences, but also as active audiences through media use.