Introduksi: Transplantasi hati merupakan terapi definitif pasien dengan penyakit hati stadium akhir. Peningkatan lama rawat inap berhubungan dengan luaran yang lebih buruk. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan peningkatan lama rawat inap pada pasien anak pascatransplantasi donor hidup di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.
Metode: Penelitian potong lintang ini dilakukan dengan subjek seluruh pasien anak (<18 tahun) pascatransplantasi donor hidup di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo pada tahun 2020-2018. Data social demografis dan klinis didapatkan pada penelitian ini. Uji T berpasangan dan uji T independent dilakukan pada subjek. Analisis multivariat dilakukan pada variabel dengan nilai p <0,25 dianggap signifikan.
Hasil: Terdapat 32 subjek pada penelitian ini. Graft-to-recipient weight ration (GRWR) berkorelasi terbalik dengan lama rawat inap (p= 0,010, r = -0,447). Variabel lain, jenis kelamin, umur, durasi operasi, waktu iskemia, status nutrisi, rasio graft-to-weight, etiologi, aliran vena porta, dan komplikasi tidak berkorelasi secara signifikan dengan peningkatan lama rawat inap (p>0,05).
Konklusi: Peningkatan lama rawat inap berkorelasi terbalik secara signifikan dengan GRWR.
Introduction: Liver transplantation is a definitive treatment for pediatric end-stage liver disease. Increased length of stay (LOS) was associated with worse outcome. The study was aimed to analyze the factors related to the increase of LOS in pediatric patients receiving LDLT in Cipto Mangunkusumo General Hospital. Methods: A cross-sectional study was performed, with patients collected from children (<18 years old) receiving LDLT in Cipto Mangunkusumo General Hospital in 2010 - 2018. Sociodemographic and clinical data were collected in the study. Paired t-test and independent t-test was performed on the patients included in the study. Multivariate analyses were performed for variables with p value <0.25. P value of < 0.05 was deemed significant. Results: There were 32 subjects included in the study. Graft-to-recipient weight ratio (GRWR) had significant inverse correlation to LOS (p = 0.010, r = -0.447). Other variables, namely sex, age, surgery duration, ischemia time, nutritional status, graft-to-weight ratio, etiology, portal vein flow, and complications were not significantly correlated with increased LOS (p > 0.05). Conclusion: Increased LOS was significantly and inversely correlated with GRWR.