Industri gas merupakan sektor penting di dalam pembangunan nasional baik
dalam hal pemenuhan kebutuhan energi dan bahan baku industri di dalam negeri
maupun sebagai penghasil devisa negara. Teknologi CO2 removal digunakan untuk
mengurangi kandungan asam sehingga kandungan hidrokarbon pengotor maksimal
5% karena kemurnian LPG ±95% [1]. Salah satu metode pemurniannya adalah
dengan absorbsi CO2 [2]. Salah satu unit penting dalam CO2 Removal adalah unit
dehidrasi. Dalam studi ini, peristiwa korosi pada pipa lean glycol material A 106
Grade B diameter 2” dipelajari menggunakan analisa laboratorium dan analisa RBI.
Berdasarkan hasil percobaan didapatkan Tsperc = 78.175,48 Psi, Ysperc = 56.129,59 Psi dan elongasi 26,66%. Dari nilai Tsperc didapatkan Sperc = 26.058,49 Psi. Berdasarkan hasil analisa OEM didapatkan bahwa komposisi kimia sampel pipa
masih dalam range standar untuk material A 106 Grade B. Dari analisa SEM, diketahui bahwa material pipa masih memiliki keuletan yang baik, meskipun dari
analisa EDX diketahui telah terjadi korosi. Dari hasil uji korosi potensiostat didapatkan laju korosi (CR) sebesar 2,0741 mmpy (500C) dan 2,9298 mmpy (920C). Berdasarkan hasil uji ultrasonik didapatkan bahwa posisi 6B memiliki ketebalan minimum. Posisi ini juga merupakan posisi dengan CR tertinggi (2.12 mmpy) dan RL terendah (1,29 tahun). Namun karena MAWP Posisi 6B masih lebih tinggi dari working pressure, sehingga pipa masih aman untuk dioperasikan. Inpeksi selanjutnya direkomendasikan dilakukan pada 2021 dengan metode review proses
dan NDT eksternal. Pemodelan yang didapatkan dari penelitian ini RL = 8,1774 CR 2
– 25,081 CR + 19,993 dengan nilai R = 0,9547.
Gas industry is an important sector in national development both in terms ofmeeting energy needs and industrial raw materials in the country and as a source offoreign exchange. CO2 removal technology is used to reduce the acid content sothat the maximum impurity hydrocarbon content is 5% due to the ± 95% purity ofLPG [1]. One of the purification methods is CO2 absorption [2]. One of theimportant units in CO2 removal is dehydration unit. In this study, corrosionphenomenon of 2” diameter lean glycol pipe A 106 Grade B was studied usinglaboratory analysis and RBI analysis. It was found that Tsperc = 78,175.48 Psi,Ysperc = 56,129.59 Psi and pipe elongation 26.66%, so that Sperc = 26.058.49 Psi.OEM result that chemical composition of sampel pipe is still in a range of standardpipe. From SEM analysis, it is known that the pipe material still has good ductility,although from EDX analysis it is known that corrosion has occurred. From EIS test,corrosion rates (CR) are 2.0741 mmpy (500C) and 2.9298 mmpy (920C). Based onultrasonic test, position 6B had a minimum thickness. It was obtained that thisposition also has the highest CR (2.12 mmpy) and the lowest RL (1,29 tahun).Morever MAWP is still higher than working pressure, so this pipe is still safe tooperate. Further inspection should be done in 2021 using process review and NDTexternal methods. Corrosion modeling equation obtained is RL = 8,1774 CR2 – 25,081 CR + 19,993, R = 0,9547.