Mengimplementasikan keterampilan berpikir tingkat tinggi ke dalam praktik belajar- mengajar telah menjadi prioritas dalam setiap program pengajaran di mana pun saat ini. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dua buku BIPA Sahabatku Indonesia (2019) berdasarkan Taksonomi Bloom Revisi (TBR). Pendekatan analisis konten digunakan dalam penelitian ini untuk menganalisis data penelitian berupa instruksi dan pertanyaan yang diklasifikasikan menggunakan tabel kategori dua dimensi TBR, dimensi proses kognitif dan dimensi pengetahuan. Data hasil klasifikasi, dikodifkasi, dihitung, dan dideskripsikan. Penelitian ini menghasilkan empat temuan. Pertama, hasil analisis dari 112 data instruksi dan pertanyaan pada buku BIPA 7 untuk Umum dan 124 data instruksi dan pertanyaan pada buku BIPA 7 untuk Pelajar menunjukkan bahwa berdasarkan TBR, instruksi dan pertanyaan pada kedua buku BIPA didominasi oleh keterampilan berpikir tingkat rendah. Kedua, berdasarkan kategori dua dimensi TBR, kategori “Memahami Pengetahuan Faktual” dan “Mengingat Pengetahuan Faktual” merupakan kategori yang paling dominan dalam instruksi dan pertanyaan yang terdapat pada buku yang dianalisis. Ketiga, hasil kalkulasi chi-square tidak menemukan perbedaan signifikan yang terdapat pada buku teks dalam hal distribusi dua kategori TBR. Keempat, meskipun instruksi dan pertanyaan pada kedua buku BIPA didominasi oleh materi keterampilan berpikir tingkat rendah, hasil analisis pada penelitian ini mengungkapkan bahwa pada kenyataannya 91, 89% instruksi dan pertanyaan yang tergolong ke dalam keterampilan berpikir tingkat rendah pada buku BIPA untuk Umum, dan 96, 43% pada buku BIPA untuk Pelajar dapat diubah ke dalam keterampilan berpikir tingkat tinggi. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas instruksi dan pertanyaan pada buku BIPA 7 Sahabatku Indonesia, baik untuk Umum maupun untuk Pelajar perlu diubah dalam rangka mendorong pembelajaran berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi lebih lanjut mengenai representasi TBR dalam praktik asesmen dan pembelajaran di kelas BIPA.
Implementing higher-order thinking skills into teaching-learning practice has become a priority for any teaching program anywhere today. This study aims to evaluate two books of BIPA 7 Sahabatku Indonesia (2019) based on the Revised Bloom’s Taxonomy (RBT). The content analysis approach was used in this study to analyse research data in the form of instructions and questions which were classified using the two-dimensional RBT category table, the cognitive process dimension and the knowledge dimension. The classified data was codified, calculated and described. This study indicates four main findings. First, the results of the analysis of 112 instructions and questions in the BIPA 7 for General Users and 124 in the BIPA 7 for Students show that based on the RBT, the instructions and questions in the two BIPA books are dominated by lower-order thinking skills. Second, based on the two-dimensional RBT category, the categories of "Understanding Factual Knowledge" and "Remembering Factual Knowledge" are the most dominant categories in the instructions and questions contained in the books analysed. Third, the results of the chi-square test did not show a significant difference between the textbooks in terms of the two-dimensional categorical distribution of the RBT. Fourth, although the instructions and questions in the two BIPA books are dominated by lower-order thinking skills, this study reveals that in fact 91, 89% of the instructions and questions classified as lower-order thinking skills in the BIPA for General Users, and 96, 43% in the BIPA for Students can be changed into higher-order thinking skills. The findings of this study show that the majority of instructions and questions in the BIPA 7 Sahabatku Indonesia, both for General Users and for Students, need to be revised in order to encourage higher-order thinking skills-oriented teaching. Future research is suggested to explore the representation of the RBT in assessment and teaching practices in BIPA classes.