UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Perilaku Kerelawanan Milenial dalam Penanganan Covid-19 dan Potensinya terhadap Perilaku Kerelawanan di Masa Depan = Millennial Volunteering Behavior in Handling Covid-19 and Its Potential for Volunteer Behavior in the Future

Asyifa Putri Ramadhani; Banu Muhammad Haidir, supervisor; Azizon, supervisor; Ledi Trialdi, examiner; Ashintya Damayati, examiner (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021)

 Abstrak

Pandemi Covid-19 merupakan masalah yang harus segera diselesaikan. Menurunnya sektor perekonomian serta keterbatasan fasilitas kesehatan untuk pasien Covid-19 membuktikan ketidaksiapan pemerintah dalam menangani permasalahan ini. Keadaan pemerintah selama krisis perlu kerja sama dan dukungan dari pihak lain, seperti warga negara. Pihak-pihak yang terlibat dalam penanganan Covid-19 adalah mereka yang memiliki kesadaran dan peduli dengan kondisi lapangan, di antaranya adalah relawan. Selain pemerintah yang mengoperasikan kegiatan relawan Covid-19, lembaga zakat juga berkontribusi dalam mengumpulkan relawan untuk membantu menangani Covid-19. Milenial merupakan generasi yang memiliki potensi tinggi dalam aktivitas relawan karena memiliki jumlah tertinggi kedua setelah generasi Z. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja determinan yang mempengaruhi intensi milenial untuk terlibat menjadi relawan Covid-19 serta potensinya terhadap kerelawanan di masa depan. Penelitian ini menggunakan model Structural Equation Modeling (SEM) dengan subjek lembaga zakat di Indonesia pada tahun 2021. Kegiatan kerelawanan dalam penelitian ini adalah kegiatan nonmaterial sehingga berbentuk keterlibatan langsung di lapangan. Kegiatan kerelawanan akan membantu pemerintah dalam menangani krisis tidak hanya saat pandemi Covid-19, namun juga krisis di masa depan. Temuan dalam penelitian ini membuktikan bahwa religiusitas, sikap, kendali perilaku, serta perilaku masa lalu berhubungan positif dengan intensi kerelawanan Covid-19 pada milenial. Selain itu, intensi milenial dalam keterlibatannya menjadi relawan Covid-19 ternyata memiliki pengaruh positif terhadap intensi mereka terlibat kembali menjadi relawan di masa yang akan datang. Para relawan yang terlibat memiliki intensi yang kuat untuk kembali berperan menjadi relawan dan membantu pemerintah menyelesaikan permasalahan negara di masa depan. Penelitian ini menunjukkan bahwa lembaga zakat merupakan salah satu alat untuk kerja sama antara pemerintah dan warga negara untuk menyelesaikan krisis yang sedang dihadapi serta berpotensi untuk membantu memecahkan masalah negara lainnya dengan kerelawanan di masa depan.

The Covid-19 pandemic is a problem that must be resolved immediately. The decline in the economic sector and limited health facilities for Covid-19 patients prove the government's unpreparedness in dealing with this problem. The state of the government during a crisis needs cooperation and support from other parties, such as citizens. The parties involved in handling Covid-19 are those who have awareness and care about field conditions, including volunteers. In addition to the government operating Covid-19 volunteer activities, zakat institutions also contribute to gathering volunteers to help deal with Covid-19. Millennials are a generation that has high potential in volunteer activities because they have the second highest number after generation Z. This study aims to find out what are the determinants that influence millennial intentions to become involved as Covid-19 volunteers and their potential for volunteering in the future. This study uses amodel Structural Equation Modeling (SEM)with the subject of zakat institutions in Indonesia in 2021. Volunteer activities in this study are non-material activities so that they take the form of direct involvement in the field. Volunteering activities will assist the government in dealing with crises not only during the Covid-19 pandemic, but also future crises. The findings in this study prove that religiosity, attitudes, behavior control, and past behavior are positively related to the intention of Covid-19 volunteerism among millennials. In addition, millennial's intention to be involved in being a Covid-19 volunteer turned out to have a positive influence on their intention to be involved again as a volunteer in the future. The volunteers involved have a strong intention to return to their role as volunteers and help the government solve the country's problems in the future. This study shows that the zakat institution is a tool for cooperation between the government and citizens to resolve the current crisis and has the potential to help solve the problems of other countries with volunteerism in the future.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Asyifa Putri Ramadhani .pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 89 pages : illustration ; appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-22-30609696 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20517521
Cover