Pada penelitian ini telah dilakukan sintesis nanokomposit MGO/ZnO-CoMoO
4 berbasis
magnetic graphene oxide (MGO) sebagai
support katalis dengan semikonduktor CoMoO
4 yang digabungkan dengan ZnO yang akan dimanfaatkan untuk degradasi zat warna
Congo red. Pada penelitian ini telah berhasil sintesis MGO dengan ukuran partikel sebesar 15,47 nm dan energi
band gap 2,59 eV. Nanopartikel ZnO telah berhasil disintesis dengan ukuran partikel 33,37 nm dan energi
band gap 3,16 eV. Nanopartikel CoMoO
4 telah berhasil disintesis memiliki energi
band gap 2,37 eV. Komposit ZnO-CoMoO
4 berhasil disintesis dengan energi
band gap 2,62 eV, hal itu menunjukkan bahwa CoMoO
4 dapat menurunkan energi
band gap dari ZnO. Komposit ZnO-CoMoO
4 diperoleh luas permukaan 42,200 m²/g dengan analisis SEM berbentuk
flower. Nanokomposit MGO/ZnO-CoMoO
4 telah berhasil disintesis dengan ukuran kristal 14,37 nm, luas permukaan 21,504 m²/g dan menggunakan TEM diperoleh ukuran rata-rata partikel 20,65 nm. Nanokomposit MGO/ZnO-CoMoO
4 yang telah berhasil disintesis digunakan sebagai fotokatalis untuk mendegradasi zat warna
Congo red diperoleh persen degradasi optimum nya sebesar 98,89%. Pada studi kinetika mengikuti kinetika orde nol dengan persamaan laju reaksi adalah v = k [ð¶ðððð
red]
0 yang berarti laju reaksi tidak bergantung kepada konsentrasi
Congo red. Studi isotherm adsorpsi sesuai dengan isotherm Langmuir menunjukkan proses kemosorpsi yang mana proses degradasi zat warna
Congo red menggunakan nanokomposit MGO/ZnO-CoMoO
4 ini adalah fotokatalisis. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa nanokomposit menggunakan
support magnetic graphene oxide dengan ZnO-CoMoO
4 merupakan kandidat katalis yang baik untuk berbagai aplikasi yang ramah lingkungan.
In this research, the synthesis of MGO/ZnO-CoMoO4 nanocomposite with magnetic graphene oxide (MGO) as a catalyst support and CoMoO4 semiconductor combined with ZnO for the degradation of Congo red dye. In this research, the synthesized MGO obtained a particle size of 16.91 nm and a band gap energy of 2.59 eV. The synthesized ZnO nanoparticles obtained a particle size of 33.37 nm and a band gap energy of 3.16 eV. The synthesized CoMoO4 nanoparticles obtained a band gap energy of 2.37 eV. ZnO-CoMoO4 composite was successfully synthesized with a band gap energy of 2.62 eV, it shows that CoMoO4 can reduce the band gap energy of ZnO. The ZnO-CoMoO4 composite obtained a surface area of 42.200 m²/g by SEM analysis in the form of a flower. MGO/ZnO-CoMoO4 nanocomposite has been successfully synthesized with a crystal size of 12.60 nm, a surface area of 21.504 m²/g and average particle size of 20.65 nm was obtained by TEM. The successfully synthesized MGO/ZnO-CoMoO4 nanocomposite was used as a photocatalyst to degrade Congo red dye, the optimum degradation percentage was 98.89%. In the study of kinetics, this research follows zero-order kinetics with the equation for reaction rate is v = k [ð¶ðððð red]0 which means that the reaction rate does not depend on the concentration of Congo red. The study of the adsorption isotherm according to the Langmuir isotherm shows a chemosorption process in which the degradation process of Congo red dye using MGO/ZnO-CoMoO4 nanocomposite is photocatalytic. Based on the results of this research, nanocomposites using magnetic graphene oxide as a support catalyst with ZnO-CoMoO4 are good catalyst candidates for various environmentally friendly applications.