UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Interjeksi dalam komik Suske en Wiske: "De Vliegende Rivier" karya Willy Vandersteen = Interjection in the comic Suske en Wiske: "De Vliegende Rivier" by Willy Vandersteen

Clarissa Prameswari; Lilie Mundalifah Roosman, supervisor; Triaswarin Sutanarihesti, examiner; Andrea Pradsna Paramita Djarwo, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022)

 Abstrak

Interjeksi adalah kata yang mengekspresikan perasaan batin. Interjeksi dalam komik berfungsi untuk mengekspresikan emosi para tokoh dan meniru bunyi di sekitar. Interjeksi dalam penelitian ini penting untuk dibahas karena interjeksi dapat membantu pembaca untuk memahami emosi atau tindakan dari situasi dalam cerita komik. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan bentuk, makna, dan posisi interjeksi yang terdapat dalam komik Suske en Wiske: “De Vliegende Rivier” karya Willy Vandersteen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Penelitian ini juga menggunakan teori tentang interjeksi dalam Algemene Nederlandse Spraakkunst (ANS). Hasil analisis menunjukkan bahwa ditemukan 38 interjeksi dalam komik Suske en Wiske: “De Vliegende Rivier”, yang berdasarkan bentuk terbagi menjadi interjeksi satu silabel dan interjeksi dua atau lebih silabel. Berdasarkan makna ditemukan interjeksi tidak bermakna dan bermakna. Berdasarkan posisi interjeksi bisa muncul di awal, tengah, atau akhir kalimat, dan dapat berdiri sendiri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah interjeksi satu silabel, interjeksi bermakna yang tidak mengandung emosi, dan interjeksi yang berdiri sendiri merupakan interjeksi yang paling dominan. Interjeksi yang meniru suara gerakan tidak ditemukan dalam komik itu.

Interjection is a word that expresses inner feelings. Interjection in comics serves to express the emotions of the characters and imitate the sounds around them. Interjection in this study is important to discuss because interjection can help readers to understand the emotions or actions of situations in comic stories. This study aims to describe the form, meaning, and position of the interjections contained in the comic Suske en Wiske: “De Vliegende Rivier” by Willy Vandersteen. This study uses a qualitative approach with a descriptive analysis method. This study also uses the theory of interjection in Algemene Nederlandse Spraakkunst (ANS). The results of the analysis show that there are 38 interjections in the comic Suske en Wiske: “De Vliegende Rivier”, which based on form are divided into one-syllable interjections and two or more syllables interjections. Based on the meaning, it was found that the interjection was not meaningful and meaningful. Based on the position of the interjection can appear at the beginning, middle, or end of the sentence, and can stand alone. The conclusion of this study is that one syllable interjection, meaningful interjection that does not contain emotion, and independent interjection is the most dominant interjection. Interjections that imitate the sound of movement are not found in the comic.

 File Digital: 1

Shelf
 TA-Clarissa Prameswari.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdcarrier)
Deskripsi Fisik : 31 pages : illustration
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-pdf 16-22-44839216 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20522503
Cover