Negara Indonesia merupakan negara yang banyak sekali memiliki potensi bencana alam, salah satunya adalah bencana tanah longsor. Oleh karena itu keberadaan tim Basarnas Special Group (BSG) berfungsi untuk tanggap cepat ketika terjadi bencana tanah longsor, namun penggunaan teknologi pada proses evakuasi masih tergolong minim, salah satu teknologi yang berpotensi dapat membantu adalah Automated Guided Vehicle (AGV), pada penelitian kali ini berfokus pada perancangan antarmuka menggunakan Design Thinking untuk AGV yang ditujukan untuk membantu proses evakuasi tanah longsor. Dari hasil prototipe antarmuka penelitian menunjukkan dari kuesioner Computer System Usability Questionnaire (CSUQ) bahwa skor keseluruhan 5.65, dilakukan juga konversi nilai kedalam skala System Usability Scale (SUS) sehingga mendapatkan skor 77.6 sehingga masuk dalam kategori Good.
Indonesia is a country that has a lot of potential for natural disasters, one of which is landslides. Therefore, the existence of the Basarnas Special Group (BSG) team functions to respond quickly when a landslide occurs, but the use of technology in the evacuation process is still relatively minimal, one technology that has the potential to help is the Automated Guided Vehicle (AGV), in this study focuses on interface design using Design Thinking method for AGV which is intended to assist the landslide evacuation process. From the results of the research interface prototype, it is shown from the Computer System Usability Questionnaire (CSUQ) that the overall score is 5.65, converting the value into the System Usability Scale (SUS) scale so that it gets a score of 77.6 so it is in a Good category.