UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Deskripsi Program Fasilitator Dampak Sosial di Yayasan Dampak Sosial Indonesia dalam Mempersiapkan Pemuda Menjadi Agen Perubahan = Fasilitator Dampak Sosial Program at Dampak Sosial Indonesia Foundation in Preparing Youth to Become Agents of Change

Anthonietta Marantri Purwi; Sofyan Cholid, supervisor; Wisni Bantarti, examiner; Sari Viciawati Machdum, examiner; Fitriyah, examiner (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022)

 Abstrak

Skripsi ini mendeskripsikan Program Fasilitator Dampak Sosial di Yayasan Dampak Sosial Indonesia dalam mempersiapkan para pemuda menjadi agen perubahan. Dalam perkembangan Ilmu Kesejahteraan Sosial, agen perubahan tidak hanya dari pekerja sosial profesional, tetapi juga dapat dibantu oleh masyarakat secara umum. Pemuda dalam hal ini juga memiliki peran penting untuk berdampak di lingkungan sekitarnya. Pelaksanaan program terus mengalami peningkatan selama tiga batch. Selain itu, alumni program juga banyak terlibat dalam kegiatan sosial setelah program berakhir. Maka dari itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan proses pelaksanaan program, faktor pendukung dan faktor penghambat, serta melihat hasil program. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2021 hingga Juli 2022. Metode pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan menetapkan kriteria informan terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai tahapan telah dilakukan pihak panitia dari tahapan persiapan, assessment, pelaksanaan yang dibagi ke dalam pra-acara, acara, dan pasca acara, hingga monitoring dan evaluasi. Faktor pendukung berjalannya program dapat dilihat dari sisi modal manusia, modal teknologi, dan modal finansial. Sementara faktor penghambat program dilihat berdasarkan sumbernya yakni internal panitia, internal peserta, dan eksternal peserta. Pelaksanaan penugasan aksi menjadi inti dari program karena peserta akan praktik menjadi fasilitator komunitas dan mengimplementasikan ilmu yang didapatkan selama pelatihan untuk dibagikan ke komunitas-komunitas di sekitarnya. Program sendiri tidak mencapai hasil yang sesuai dengan landasan program, tetapi terciptanya agen perubahan dapat dilihat dari keaktifan para alumni dalam mengikuti kegiatan sosial setelah selesai menjalani program. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan dan praktek langsung turun ke lapangan merupakan salah satu cara yang baik untuk menciptakan agen perubahan dengan catatan bahwa komitmen peserta pelatihan menjadi penting untuk mencapai tujuan program, dan monitoring setelah terminasi menjadi hal yang penting untuk mengukur sejauh mana dampak yang dihasilkan oleh program

This thesis describes Fasilitator Dampak Sosial Program at Dampak Sosial Indonesia Foundation in preparing youth people to become agent of change. In the development of Social Welfare Sciences, the agents of change are not only professional social workers, but can also be assisted by the general public. Youth in this case also has an important role to have an impact on the surrounding environment. The program implementation continued to improve for three batches. In addition, alumni are also involved in many social activities after the program ends. Therefore, the purpose of this study is to explain the process of implementing the program, the supporting and inhibiting factors, and to see the results of the program. This study uses a qualitative approach and the type of descriptive research. This research was conducted from October 2021 to July 2022. The informant selection method uses a purposive sampling technique by setting the criteria for the informants in advance to get the desired results. The results of the research show that various stages have been carried out by the committee from the preparation, assessment, implementation stages which are divided into pre-event, event, and post-event, and monitoring & evaluation. The supporting factors for the program can be seen in terms of human capital, technological capital, and financial capital. Meanwhile, the inhibiting factors for the program are seen based on their sources, namely internal committees, internal participants, and external participants. The implementation of action assignments is at the core of the program because participants will practice being community facilitators and implementing the knowledge gained during the training to be shared with the surrounding communities. The conclusion of this study shows that direct training and practice in the field is a good way to create change agents with a note that the commitment of the trainees is important to achieve program objectives, and monitoring after termination is important to measure the extent of the resulting impact by program. The program itself did not achieve results in accordance with the program foundation, but the creation of agents of change can be seen from the activity of alumni in participating in social activities after completing the program.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Anthonietta Marantri Purwi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 136 pages : illustration + appendix.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-23-44053505 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20527156
Cover