Pelayanan kesehatan selama pandemi mengharuskan pelaksanaan adaptasi kebiasaan baru untuk mengurangi penyebaran virus covid-19. Salah satu kondisi yang ditimbulkan akibat covid-19 adalah kekhawatiran akan kesehatan yang berujung pada stres. Stres merupakan perubahan psikologis pada seseorang diantaranya dirasakan oleh pasien ginjal kronis selama menjalani pengobatan hemodialisis di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi stres pasien ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUD dr. Dradjat Prawiranegara. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain cross-sectional yang melibatkan 99 pasien. Stres pasien diukur menggunakan Depression Anxiety Stress Scale-21. Hasil penelitian menggambarkan sebagian besar pasien mengalami stres. Hasil uji bivariat menggunakan likelihood ratio menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara faktor usia, pendidikan, pekerjaan, penghasilan ekonomi, lama menjalani terapi hemodialisis, adanya modifikasi protokol kesehatan prosedur hemodialisis, dan adanya covid-19 dengan tingkat stres pasien (p value < 0,05). Sementara itu, faktor jenis kelamin tidak terdapat hubungan signifikan dengan stres pasien (p value > 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa tingkat stres pasien dipengaruhi banyak faktor baik internal maupun eksternal. Pada faktor penyebab stres yang tidak dapat diubah seperti usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, ekonomi dapat dijadikan skrinning awal sehingga bisa dilakukan upaya preventif seperti pasien dapat mengkonunikasikan keluhan kepada keluarga atau perawat, melakukan hobi yang bermanfaat,berfikir positif, relaksasi, dan beribadah serta mendekatkan diri kepada Tuhan. Sedangkan untuk faktor yang dapat dimodifikasi atau diperbaiki dapat diberikan asuhan keperawatan manajemen stres baik dengan memanfaatkan lingkungan ataupun hubungan interpersonal.
Health services during the pandemic require the implementation of new habit adaptations to reduce the spread of the COVID-19 virus. One of the conditions caused by COVID-19 is concern for health which leads to stress. Stress is a psychological change in a person, one of which is felt by chronic kidney patients during hemodialysis treatment during a pandemic. This study aims to determine the factors that influence the stress of chronic kidney patients undergoing hemodialysis at dr. Dradjat Prawiranegara. This study used a quantitative descriptive approach with a cross-sectional design involving 99 patients. Patient stress was measured using the Depression Anxiety Stress Scale-21. The results showed that most of the patients experienced stress. The results of the bivariate test using the likelihood ratio showed that there was a significant relationship between factors of age, education, occupation, economic income, length of time undergoing hemodialysis therapy, modification of the health protocol for hemodialysis procedures, and the presence of COVID-19 with the patient's stress level (p value < 0.05 ). Meanwhile, there was no significant relationship between gender and patient stress (p value > 0.05). These results indicate that the patient's stress level is influenced by many factors, both internal and external. Factors that cause stress that cannot be changed such as age, gender, education, occupation, economy can be used as initial screening so that preventive measures can be taken, such as patients being able to communicate complaints to their families or nurses, doing useful hobbies, positive thinking, relaxation, and worship. and draw closer to God. As for factors that can be modified or improved, stress management nursing care can be provided either by utilizing the environment or interpersonal relationships.