Latar belakang: Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menyerang kekebalan tubuh pada orang yang terinfeksi. HIV masih menjadi permasalahan kesehatan masyarakat yang dihadapi Indonesia khususnya provinsi Jawa Barat. Pada tahun 2020 jumlah kasus baru HIV mencapai 5.666 kasus jauh dibandingkan rata-rata kasus baru Indonesia. Transmisi HIV sangat berbeda tergantung pada konteks
Tujuan: Mengetahui faktor demografi dan sosial ekonomi yang berhubungan dengan prevalensi HIV di Jawa Barat pada tahun 2020.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi deskriptif dengan menggunakan studi ekologi korelasi perbandingan wilayah, dengan populasi 27 Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor demografi kepadatan penduduk memiliki hubungan yang signifikan dengan prevalensi HIV (P=0,038) kekuatan hubungan sedang dengan arah positif (r=0,4). Faktor sosial ekonomi Indeks Pembangunana Manusia memiliki hubungan signifikan dengan prevalensi HIV (P=0,035) kekuatan hubungan sedang dengan arah positif (r=0,407). Sementara, faktor demografi jenis kelamin dan faktor sosial ekonomi PDRB per Kapita memiliki hubungan yang tidak signifikan dengan prevalensi HIV.
Kesimpulan: Pencegahan HIV dapat memperhatikan karakteristik spesifik wilayah sesuai dengan kondisi sosial ekonomi dan demografi.
Background: Human Immunodeficiency Virus (HIV) is a virus which attacks the immune system of an infected person. HIV become a serious problem being faced in Indonesia especially West Java province. In 2020 the number of new HIV infection in West Java reach 5.666 cases, higher than an average new cases in Indonesia. The spread of HIV depend on social context and region-specific characteristic. Goal: This study aims to analyze demographic and socioeconomic factors associated with HIV prevalence in West Java Province in 2020. Methods: Epidemiology descriptive using ecological correlation study with multiple-group study. Populations in this study are all 27 regencies and municipalities in West Java Province. Results: The result of this study showed that population density part of demographic factor has a significant relation with HIV prevalence (P=0,038), with a moderate relationship and positive pattern (r=0,4). Human Development Index part of socioeconomic factor has a significant relation with HIV prevalence (P=0,035), with a moderate relationship and positive pattern (r=0,407). Meanwhile, for sex ratio and GRDP per Capita showed an insignificant relationship with HIV prevalence. Conclusion: Considering characteristic specific areas based on socioeconomic and demographic can be a good way for HIV prevention.