UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Hubungan antara keusangan dokumen dan keusangan informasi: pengujian terhadap Variabel Oberhofer tentang keusangan literatur dengan penerapan pada literatur dalam bidang ilmu kedokteran subbidang ilmu kebidanan dan penyakit kandungan = Relationship between object (document) and content (information) obsolescence : a test on variables of obsolescence from oberhofer with application in the field of obstetrics and gynecology

Waryn Korinta Ika Martijanti; Sulistyo Basuki, supervisor (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002)

 Abstrak

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menguji variabel keusangan literatur dari Oberhofer dengan penerapan pada bidang Ilmu Kebidanan dan penyakit kandungan, dan secara khusus untuk mengetahui keusangan dokumen bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan, mengetahui keusangan informasi yang terkandung dalam dokumen bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan, serta mengetahui hubungan antara keusangan dokumen dan keusangan informasi bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan.
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan perpaduan antara pendekatan kuantitatif dengan pendekatan kualitatif. Langkah yang dilakukan adalah dengan cara menghitung keusangan dokumen melalui analisis sitiran, mengukur keusangan informasi dengan mengujikan artikel yang dijadikan rujukan kepada para pakar untuk mendapatkan tanggapan mereka tentang keusangan informasi yang dimuat dalam artikel, melakukan uji statistik korelasi untuk melihat hubungan antara tahun terbit dokumen dengan tanggapan para pakar. Literatur sumber yang diamati dalam penelitian ini adalah 23 artikel yang diterbitkan pada tahun 1997 dan diindeks dalam Indeks Majalah llmiah Indonesia jilid 35 bagian 2 sampai dengan jilid 38 bagian 1, yang dapat digolongkan dalam artikel bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan. Hasil perhitungan menunjukkan usia paro hidup literatur bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit kandungan di Indonesia adalah 9 tahun.
Pengamatan terhadap tanggapan dari para pakar menunjukkan keusangan dokumen tidak mempengaruhi tanggapan terhadap keusangan informasi yang dimuat di dalamnya. Pengujian secara statistik terhadap hipotesis menunjukkan tidak ada hubungan antara keusangan dokumen dengan keusangan informasi yang termuat di dalamnya. Hal ini berarti hipotesis Oberhofer diterima. Korelasi yang cukup kuat positif sebesar 0,551 terlihat antara variabel manfaat dokumen dengan potensi dokumen tersebut untuk digunakan kembali. Hasil uji statistik tersebut signifikan pada tingkat signifikansi sebesar 0,15 dan tingkat kepercayaan 85%.

The main objective of this research is to test Oberhofer's variables of obsolescence in the field of Obstetrics and Gynecology. Special objectives of this research are to identify the object (document) obsolescence, content (information) obsolescence, and relationship between object (document) and content (information) obsolescence in the field of Obstetrics and Gynecology literature.
This research use both quantitative and qualitative approach. The method implies measurement of object obsolescence by means of citation analysis, measurement of content obsolescence by means of expert opinions to the selected cited articles, and comparison of the results by the use of statistical test to see the correlation between the years of publications with the results of expert's judgments. This research focuses on 23 source literatures in the field of Obstetrics and Gynecology that was published on 1997 and indexed in the Index of Indonesian Periodicals start from volume 35 part 2 to volume 38 part 2. Main results of the research are half life of literature in the field of Obstetrics and Gynecology in Indonesia is 9 years.
Opinion of the experts shown that object obsolescence is not related to their opinion to the content obsolescence of the documents. The hypothesis was tested by statistical test shown object obsolescence is disjoint of content obsolescence; it also means that Oberhofer's hypothesis is accepted. Strong correlation (0,551) and statistically significant shown in the correlation between utility and potential use. The statistical test is significant at the level 0,15.

 File Digital: 1

Shelf
 Hubungan antara-Full text (T 10717).pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T10717
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xii, 74 hlm. ; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T10717 15-17-233795799 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 73145
Cover