Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Pemerintah telah mencanangkan suatu gerakan pembangunan yang berwawasan kesehatan sebagai strategi nasional menuju "Indonesia Sehat 2010". Untuk itu diperlukan organisasi kesehatan yang mendukung terlaksananya program pembangunan kesehatan, salah satunya adalah Puskesmas. Pada dasawarsa terakhir ini Angka Kematian Ibu (AKI) berdasarkan hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1995, masih relatif tinggi yaitu sebesar 3751100.000 Kelahiran Hidup (KH), dan berdasarkan Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 1997 Angka Kematian Thu di Indonesia sebesar 3341100.000 Kelahiran Hidup. Angka Kematian Ibu ini termasuk tertinggi sekitar 3-6 kali dibanding negara ASEAN lainnya.
Penelitian bertujuan untuk memperoleh informasi secara mendalam tentang proses pengelolaan program pelayanan antenatal di Puskesmas Kota Karang dan Way Laga meliputi proses pengkajian, perencanaan, penggerakkan dan pelaksanaan, serta pemantauan dan penilaian. Di samping itu ingin diketahui juga tentang komitmen pimpinan Kepala Dinas, Kepala Puskemas dan Camat terhadap pengelolaan pelayanan antenatal.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif meialui wawancara mendalam dengan informan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Kepala Puskesmas Kota Karang dan Puskesmas Way Laga, Camat dimana kedua Puskesmas berada, serta Bidan Koordinator KIA di kedua Puskesmas, melakukan telaah dokumen. Pengolahan data dibuat daiam bentuk matriks yang diperoleh dari transkrip wawancara mendalam, teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis isi, yaitu dianalisis sesuai dengan topik dan melakukan identifikasi menjadi beberapa topik.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa proses pengelolaan program pelayanan antenatal di kedua Puskesmas sudah dilakukan dengan bails tetapi belum dilakukan dengan optimal karma pengelolaannya tidak dilakukan secara menyeluruh dan hanya bersifat insidental yaitu hanya dilakukan pada tahun-tahun tertentu kalau mereka sedang ada kesempatan atau apabila atau instruksi dari Dinas Kota Bandar Lampung. Pelaksanaan pelayanan yang bersifat komprehensif belum dilakukan secara optimal, terutama dalam melakukan anamnesa, pemeriksaan umum (fisik dan psikologis), dan penyuluhan kesehatan kepada ibu hamil.
Disarankan agar pengelolaan pelayanan antenatal dilaksanakan menyeluruh dan terpadu yang dilakukan secara teratur setiap tahun. Pelaksanaan pelayanan antenatal sedapat mungkin dilakukan secara komprehensif, sehingga deteksi dini ibu hamil resiko tinggi dapat dicapai.
Analysis Management Proses of Antenatal Service Program at Kota Karang and Way Laga, in Kota Bandar Lampung Distric on 2003Health development is an integral part of the national develpoment. The Government has declared health, as a development movement to be the nasional strategy, which leads to "Healthy Indonesia 2010". In order to support the health development program, one of heath organizations needed is public health center (PHC). On the recent years the Maternal Mortality Rate (MMR) based on the Household Health Survey, 1995 it was still high as 3751100.000 live births, and based on Indonesia Health Demographic Survey, 1997 the MMR in Indonesia was 334/100.000 live births. It is the highest rate if compared with the ASEAN countries.The objective of this study is to obtain the information on the process of management program on antenatal service at Kota Karang and Way Laga Health Centers, it coverings the review process, planning, motivating and implementation, and also controlling and its assessment. Despitefully wish known also about commitment of head of instance leader, head of the Health Centers and head of district to antenatal service management.This research used a qualitative approach by interviewing informant of the head of health departement, the head of public health center Kota Karang and Way Laga, and both its subdistrict heads, and also midwife coordiantor KIA in second health centers, to doing analyzed document. Data processing is made in the form of matrix obtained from interview transcript, analysis technique used is essay analyze technique, namely it is analyzed by topics and indentified into some topics.Based on the result of this study, it can be concluded that the process of management program on antenatal service at two Health Centers has been conducted in good order, however it has not conducted in optimal yet, since their management are not conducted in entirely. It only conducted on the certain years, if there were opportunities or if there was special instruction from Kota Bandar Lampung instance. Working service for having the character of comprehensive not yet been conducted in an optimal fashion, especially in doing anamnesa and general check-up (physic and psychology), and also education to the pregnant mothers.It is suggested that the management of antenatal service should be conducted in entirely and integrated in regularly and in each year. The implementation of antenatal service as could as possibly comprehensively, so early detection for pregnant mothers with high risk can be achieved.