ABSTRAKPenelitian ini ingin melihat relevansi kurikulum Pelatihan Kader Produktivitas terhadap Tugas Penyelia, ditinjau dari Lulusan dan Pengguna Lulusan. Di samping itu, dalam penelitian ini juga ingin diketahui : ( 1 ) Perbedaan persepsi antara Lulusan dan Pengguna lulusan mengenai relevansi kurikulum Pelatihan Kader Produktivitas terhadap Tugas Penyelia. ( 2 ) Hubungan antara kepuasan kerja Lulusan dengan persepsinya mengenai relevansi kurikulum (3) Hubungan antara kuantitas pengalaman kerja lulusan dengan persepsinya mengenai relevansi kurikulum.
Penelitian ini dilaksanakan di Propinsi Jawa Barat, di Perusahaan yang telah mengirimkan karyawannya pada Pelatihan Kader Produktivitas, pengumpulan data dilakukan selama tiga bulan (Maret 1998 sampai dengan Mei 1998 ). Metode penelitian yang digunakan adalah survai dengan besar sampel untuk Lulusan 108 orang dan Pengguna Lulusan 55 orang.
Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah kuesioner, baik untuk lulusan maupun pengguna lulusan. Jumlah butir instrumen untuk lulusan 28 butir tentang materi kurikulum, 12 butir tentang kepuasan kerja dan 2 butir untuk kuantitas pengalaman kerja. Untuk pengguna lulusan, jumlah butir instrumen hanya menyangkut materi kurikulum. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis Deskriptif, Anova satu jalan, dan Regresi sederhana pada taraf signifkansi 0.05.
Hasil penelitian sebagai berikut : Pertama, menurut persepsi Lulusan dan Pengguna Lulusan kurikulum Pelatihan Kader Produktivitas tidak terdapat perbedaan persepsi terhadap Tugas Penyelia. Kedua, terdapat hubungan positif antara kepuasan kerja lulusan dengan persepsinya mengenai relevansi kurikulum Pelatihan Kader Produktivitas terhadap Tugas Penyelia. Ketiga, tidak terdapat hubungan antara kuantitas pengalaman kerja lulusan dengan persepsinya mengenai relevansi kurikulum.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan dan peningkatan kurikulum Pelatihan Kader Produktivitas di Indonesia.