UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku aman awak kapal tunda PT. X yang beroperasi di anjungan lepas pantai area Balikpapan tahun 2004

Fikie Eliantho; F.A. Gunawan, supervisor (Universitas Indonesia, 2004)

 Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mencari faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku aman awak kapal tunda PT. X yang beroperasi di anjungan lepas pantai area Balikpapan tahun 2004, dan merupakan studi yang bersifat kualitatif dengan variabel data bersifat kualitatif dan kuantitatif, yang kemudian dikuantitatifkan dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua awak kapal tunda PT. X yang beroperasi di anjungan lepas pantai area Balikpapan dengan jumlah keseluruhan responden sebanyak 86 orang. Analisis data menggunakan analisis statistik yaitu analisis univariat, dilanjutkan dengan analisis bivariat menggunakan uji signifikasi (chi-square), kemudian analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas awak kapal tunda (73 orangl 84.9%) mempunyai perilaku aman yang baik dalam menunjang keselamatan operasi harian. Berdasarkan uji signifikasi (chi-square) dan uji regresi logistik yang dilakukan terhadap dua belas variabel independen, diketahui bahwa faktor yang berkorelasi secara signifikan dengan perilaku aman awak kapal tunda PT. X adalah faktor masa kerja yang merupakan faktor internal.
Masa kerja terbukti mempengaruhi perilaku aman awak kapal tunda PT. X sehingga untuk meningkatkan perilaku aman awak kapal tunda diperlukan adanya sistem pertukaran informasi/ pengalaman antara awak kapal senior atau awak kapal yang mempunyai masa kerjal pengalaman lebih lama kepada awak kapal baru (seperti pertemuan pagi harian, ramah tamah antara awak kapal yang libur dan personil darat bulanan/ perdua bulan, dan lain sebagainya sesuai kondisi operasional perusahaan), dan perlunya divisi HSE perusahaan bersama dengan personil darat lainnya untuk lebih aktif menginformasikan/ mengimplementasikan manual HSE sehingga timbul kesadaran awak kapal akan keutamaan keselamatan diatas kegiatan operasional atau kegiatan lainnya, karena hal ini juga didukung oleh pihak penyewa. Selain hal diatas perlu juga ditingkatkan dan digiatkan kegiatan pelatihan baik internal maupun eksternal dengan fasilitator perusahaan, dikarenakan keterbatasan penghasilan awak kapal, dan tanggungjawab perusahaan akan keselamatan dan peningkatan kemampuan/ pengetahuan awak kapal. Untuk peningkatan program pendidikan budaya keselamatan lainnya, bisa dilaksanakan propaganda melalui pamflet/ poster keselamatan, pencontohan penggunaan APD yang baik oleh personil darat, serta sosialisasi resikoresiko kecelakaan di kapal tunda yang mungkin terjadi.
Peneliti berharap penelitian ini dapat memberikan rekomendasi dan masukan kepada PT. X untuk pembuatan program guna mengurangi angka kecelakaan pada umumnya, dan khususnya untuk meningkatkan sadar keselamatan melalui program sadar keselamatan yang akan dirancang.

This research is going to find factors influence safety attitude of crew tugboats PT. X that. operated on offshore platform Balikpapan area 2004, and constitute of qualitative study with qualitative and quantitative data variable, then made it quantitative with cross-sectional approach. Population in this research are all of the crew tugboats PT. X that operated on offshore Balikpapan with quantity of responden. 86 person. Data analysis using statistic analysis i.e univariate analysis, follow up by bivariate analysis with chi square test, then multivariate analysis using logistic regression test.
Result of research show that majority of crew tugboats (73 person/ 84.9%) having good safety attitude for supporting daily safety operation. Basis chi square test and logistic regression test had done to twelve independence variables, result that related factor significant influence safety attitude of crew tugboats PT. X is working period, it's one of research internal factors.
Working period proven tobe influence safety attitude of crew tugboats PT. X, and to improve safety attitude of crew tugboats need proper system information exchange/ experiences between senior crews or crews having morel longer experiences to junior crews (like daily morning meeting, monthly or bi-monthly conversable between off duty crews and onshore personnel, and etc asper company's operational condition), and HSE division with others onshore personnel need more active to inform/ implement HSE manual, enable develop safety awareness crew tugboats with safety priority upon operational activity or other activities, since this is also supported by the chatterer. Besides the above mentioned, need to improve and more active in training activities (internal or external) which facilitated by company, since limitedness of crews income, and company responsibility with safety and crew skill/ knowledge development. Other improvement safety culture program could be done by propaganda using safety pamphlet/ poster, proper utilizing PPE training by onshore personnel as sample, and also socialization with accident risks onboard that might be happened.
Researcher hopefully this research could give proper recommendation and input to PT. X for developing one program aim to minimize incident rate (common purpose), and to improve safety awareness through safety awareness program that will be developed by the company (specific purpose).

 File Digital: 1

Shelf
 T 13146-Faktor-faktor yang.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T13146
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Universitas Indonesia, 2004
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik :
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T13146 15-19-448174501 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 77923
Cover