Tinjauan studi ini adalah untuk menginformasikan tentang efektivitas Pengawasan Masyarakat/WASMAS dalam kaitannya dengan WASKAT dan WASNAL sebagai komponen yang terkait dalam Sistem Pengelolaan Keuangan Negara dan Pembangunan, sesuai dengan TAP Nomor II/MPR/1993.
Dalam mengungkapkan konsep teoritis penelitian ini terutama dengan menggunakan data persepsi responden yang dipergunakan untuk mendukung data sekunder yang ada. Penelitian Penjelasan (Explanatory Research) tentang WASMAS dengan menguji kedelapan variabelnya menggambarkan kinerja WASMAS dalam konteks perspektif yang komprehensif terpadu. Tingkat perencanaan dan tujuan secara tepat dan pelaksanaan pengawasan yang cukup ketat, dapat membuktikan dengan jelas bahwa organisasi WASMAS cukup efektif.
Hasil uji efektivitas WASMAS ini menggunakan tabel silang (Singarimbun). Analisis inipun dapat membuktikan keefektifitasan organisasi WASMAS dalam merealisasikan tujuan-tujuannya secara optimal.
Hasil analisis data memperlihatkan secara keseluruhan menunjukkan 6 (enam) dari 8 (delapan) kriteria yang ditetapkan mempunyai tingkat efektivitas yang cukup tinggi. Disamping itu diketahui pula bahwa sumber daya manusia merupakan unsur terpenting dalam organisasi yang perlu ditingkatkan kualitasnya.
Disamping itu kelemahan tentang manajemen informasi/koordinasi membuktikan perlu adanya pedoman yang baku bagi pelaksanaan WASMAS baik pada Tromol Pos 5000 maupun pada Bagian ADWASMAS pada setiap Departemen/LPND.