Pokok masalah penelitian ini ialah kinerja keuangan perusahaan publik di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan pengaruh penggunaan hutang ketika terjadi fluktuasi tingkat bunga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perkembangan kinerja keuangan, pengaruh penggunaan hutang terhadap kemampulabaan perusahaan, dan hubungan peringkat antara harga saham per laba (PER) dengan tingkat kesehatan perusahaan publik di BEJ selama periode 1989-1993.
Data diperoleh dari laporan keuangan terutama neraca dan laporan laba-rugi dari perusahaan-perusahaan publik di BEJ, selain perusahaan-perusahaan asuransi, bank, dan perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam jasa keuangan lainnya.
Variabel penelitian adalah Z Skor sebagai ukuran kesehatan perusahaan; Current Ratio yang menunjukkan tingkat likuiditas perusahaan; ROE dan ROI yang mengukur kemampulabaan perusahaan; Leverage Ratio yang memperlihatkan besarnya hutang perusahaan; dan PER yang umumnya digunakan pemodal sebagai patokan penilaian saham di BEJ.
Statistik deskriptif, analisis varians, analisis regresi, dan analisis peringkat Spearman digunakan dalam penelitian ini. Statistik deskriptif dan analisis varians memperlihatkan perkembangan kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh penggunaan hutang dapat dilihat dari model regresi hasil penelitian. Hasil analisis korelasi peringkat Spearman menunjukkan pada umumnya tidak ada korelasi antara PER dan Z Skor.
Dengan asumsi-asumsi tertentu yang digunakan dalam penelitian ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan perusahaan publik belum mengalami peningkatan walaupun telah terjadi perubahan struktur modal selama periode 1989-1993.