UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Pemberdayaan organisasi lokal tingkat Desa: kajian tentang Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD) di Kabupaten Daerah Tingkat II Banyumas

Waluyo Iman Isworo; Bhenyamin Hoessein, promotor; Amri Marzali, co-promotor; Sudarsono Hardjosoekarto, co-promotor; Martani Huseini, examiner; Azhar Kasim, examiner; Paulus Wirutomo, examiner; Sediono M.P. Tjondronegoro, examiner (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002)

 Abstrak

LKMD pada zaman Orde Baru merupakan organisasi kemasyarakatan tingkat desa dimaksudkan menjadi salah satu unsur penting dalam kehidupan dan pertumbuhan masyarakat desa. Suatu organisasi lokal akan tumbuh dan berkembang karena diperlukan sebagai sarana untuk melayani kepentingan bersama dalam proses pembangunan masyarakat desa yang dinamis. Sejalan dengan dinamika peruhahan bentuk dan fungsi organisasi LKMD akan terus berubah sampai peruhahan itu selesai. Pertanyaan yang muncul adalah seberapa jauh LKMD mampu melaksanakan fungsinya.
Penelitian ini bersifat deskriptif analisis menekankan eksistensi LKMD, serta keterkaitannya dengan lingkungan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tehnik wawancara terstruktur (kuesioner). maupun tidak terstruktur (pedoman wawancara) kajian pustaka serta pcngamatan tidak langsung.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa LKMD belum berhasil melaksanakan fungsi utamanya sebagai sarana pelayanan untuk kepentingan masyarakat tetapi sebaliknya lehih menjadi pelayan kepentingan pemerintah. LKMD mengalami disfungsionalisasi yang terstruktur karena campur tangan pemerintah yang terlalu besar. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak ada hubungan (korelasi) antara elemen organisasi (kepemimpinan, doktrin, program, sumber daya dan struktur organisasi) dengan elemen masyarakat (baik masyarakat yang berada di dalam desa maupun yang berada di luar desa). Dengan demikian LKMD belum mencapai taraf "institutionalized" atau belum berhasil melaksanakan fungsinya secara penuh.
Disamping itu penelitian ini juga menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kecil antara persepsi responden Pengurus LKMD dengan responden Tokoh Masyarakat tentang variabel organisasi terutama sub variabel doktrin.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut peneliti mengajukan rekomendasi bahwa memberdayakan organisasi lokal tingkat desa seperti LKMD perlu diperhatikan beberapa prinsip berikut ini:
1. Ukuran organisasi lokal harus cukup kecil, sederhana. dan tidak terlalu ketat.
2. Pengembangan organisasi lokal harus mencakup semua aspek kehidupan masyarakat setempat.
3. Pemanfaatan sumberdaya diutamakan dari potensi yang dimi1iki masingmasing desa,
4. Pemerintah atau lembaga lain hanya bcrfungsi sebagai fasilitator atau inisiator saja.
5. Organisasi lokal akan terus mengalami perubahan, sesuai dengan perubahan pada lingkungannya.
6. Partisipasi, pemberdayaan dan kerjasama merupakan landasan kehidupan organisasi lokal.

 File Digital: 1

Shelf
 Pemberdayaan organisasi-Full text (D 502).pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D502
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : vii, 247 pages + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D502 07-18-591073113 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 82344
Cover