Penelitian ini mengungkap ideologi laten yang ada di balik program radio Guys' Talk yang disiarkan Hard Rock FM 87.6 Jakarta. Penelitian menggunakan analisis kritis wacana Norman Fairclough. Model analisis ini menghubungkan tiga dimensi dalam communicative events, yaitu teks, praktik wacana (discourse practice) , dan praktik sosiokultural (socioculktural pratice). Penelitian ini menemukan bahwa Guy's Talk secara taat asas menyampaikan ideologi kebebasan seksual dengan menampilkan skesk sebagai sesuatu yang bebas, individual, subjektif dan hedonis.